×
image

Penembakan Pemulung di Palu: TNI AU Proses Hukum Prajurit yang Terlibat

  • image
  • By Shandi March

  • 12 Jul 2024

<br />
<b>Deprecated</b>:  htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in <b>/home/lbjjakarta/public_html/post.php</b> on line <b>218</b><br />


Deprecated: htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in /home/lbjjakarta/public_html/post.php on line 221


[caption id="attachment_5483" align="alignnone" width="1141"]illustrasi TNI AU illustrasi. Oknum prajurit TNI Angkatan Udara (AU)  menembak seorang pemulung, JNI (25), menggunakan senapan angin.[/caption]

LBJ - Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, Marsma TNI Bonang Bayuaji, mengungkapkan bahwa oknum prajurit TNI Angkatan Udara (AU) yang menembak seorang pemulung, JNI (25), menggunakan senapan angin. "Itu senapan angin," kata Bonang di Palu, Jumat (12/7).

Meskipun menggunakan senapan angin, Bonang menegaskan pihaknya tetap bertanggung jawab penuh atas kejadian tersebut. Ia memastikan korban mendapatkan perawatan medis yang baik dan semua biaya pengobatan ditanggung sepenuhnya oleh TNI AU.

"Kedatangan saya hari ini ke Palu adalah untuk memastikan bahwa korban mendapat penanganan medis yang bagus dan menanggung seluruh biaya pengobatan hingga sembuh," ungkap Bonang.

Bonang telah bertemu dengan keluarga korban di Markas Detasmen TNI AU Mutiara Palu. Pertemuan ini juga dihadiri oleh perwakilan Dewan Penasehat Adat, suku, dan Pemda setempat. Selain memberikan dukungan moral, Bonang juga memberikan santunan kepada keluarga korban untuk meringankan kebutuhan hidup sehari-hari.

"Kami juga memberikan bantuan untuk meringankan biaya hidup sehari-hari bagi keluarga korban yang diterima langsung oleh Bapak Helwan, suami dari korban," tambah Danlanud.

Baca juga : Polisi Periksa Suami BCL Tiko Aryawardhana Selama 10 Jam Terkait Kasus Penggelapan Rp6,9 Miliar

Baca juga : Jusuf Hamka Buka Suara Tentang Pertemuan Pertamanya dengan Kaesang Pangarep

Proses Hukum terhadap Pelaku


Bonang menegaskan bahwa anggota TNI yang melakukan penembakan tersebut akan diproses secara hukum. "Saat ini Polisi Militer TNI AU sedang melaksanakan proses hukum secara militer kepada pelaku," pungkasnya.

Insiden ini menunjukkan komitmen TNI AU dalam menegakkan disiplin dan memastikan keadilan bagi korban. Dukungan yang diberikan kepada korban dan keluarganya menunjukkan tanggung jawab sosial dan kemanusiaan yang tinggi dari institusi militer.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post