Koalisi AS-Inggris Lancarkan Serangan Udara terhadap Houthi di Yaman
By Cecep Mahmud
05 Jul 2024

Deprecated: htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in /home/lbjjakarta/public_html/post.php on line 221
Serangan Udara di Hodeidah Sasar Target Militer Houthi
LBJ - Pesawat tempur koalisi AS-Inggris melancarkan tiga serangan udara terhadap sasaran Houthi di provinsi Hodeidah, Yaman, pada Kamis. Menurut laporan TV al-Masirah yang dikelola Houthi dan para saksi mata, serangan tersebut menghantam distrik Alluhayah di barat laut dan distrik Bayt al-Faqih di selatan provinsi itu. Penduduk setempat mengonfirmasi bahwa target serangan adalah aset militer bergerak milik kelompok Houthi.
Hingga kini, koalisi AS-Inggris belum memberikan komentar terkait serangan tersebut. Pada hari sebelumnya, Komando Pusat AS mengumumkan bahwa pasukannya telah menghancurkan dua lokasi radar di wilayah Houthi dan dua kapal nirawak Houthi di Laut Merah.
Houthi Tingkatkan Serangan Balasan terhadap Kapal di Laut Merah
Sejak November tahun lalu, Houthi, yang menguasai sebagian besar wilayah utara Yaman, mulai meluncurkan rudal balistik antikapal dan pesawat tak berawak bersenjata ke kapal-kapal yang mereka anggap terkait Israel. Aksi ini sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina yang diserang Israel di Jalur Gaza.
Baca juga: Israel Kirim Delegasi untuk Negosiasi Gencatan Senjata
Koalisi angkatan laut AS-Inggris yang ditempatkan di perairan tersebut merespons dengan serangan udara dan rudal terhadap target-target Houthi sejak Januari. Tujuannya adalah mencegah serangan lebih lanjut dari Houthi. Namun, kelompok Houthi membalas dengan memperluas serangan mereka terhadap kapal-kapal komersial serta kapal-kapal angkatan laut AS dan Inggris.
Situasi di Yaman semakin memanas dengan meningkatnya eskalasi serangan dari kedua belah pihak. Warga sipil menjadi korban dari konflik yang berkepanjangan ini, dengan banyak infrastruktur yang rusak dan korban jiwa yang terus bertambah.
Koalisi AS-Inggris terus berusaha menekan kekuatan Houthi melalui serangan-serangan strategis di berbagai wilayah. Namun, Houthi tetap menunjukkan perlawanan yang kuat dengan kemampuan serangan balik yang cukup signifikan. Banyak pihak memprediksi konflik ini akan terus berlanjut dan membutuhkan solusi diplomatik untuk mencapai perdamaian yang berkelanjutan.***
Sumber: Xinhua
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini