Hasil Survei LSI Ungkap Kaesang Pangarep dan Ahmad Luthfi Top of Mind Cagub Jateng
By Shandi March
03 Jul 2024
: Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in <b>/home/lbjjakarta/public_html/post.php</b> on line <b>218</b><br />
)
Deprecated: htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in /home/lbjjakarta/public_html/post.php on line 221
[caption id="attachment_4470" align="alignnone" width="746"]
Jokowi dan Kaesang Pangarep (instagram PSI)[/caption]
LBJ - Seiring dengan semakin dekatnya Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024, dua nama mencuat sebagai figur sentral dalam pertarungan politik yang intens ini.
Menurut Lembaga Survei Indonesia (LSI), Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep, keduanya membuktikan kekuatan pengaruh mereka di mata publik.
"Kaesang Pangarep kalau enam kandidat itu cenderung unggul dari Ahmad Luthfi, cukup signifikan unggul hampir 10 persen," ungkap Djayadi Hanan, Direktur Eksekutif LSI.
Baca juga : Polisi Tangkap Dua Kurir Sabu 72 Kg Pada HUT Bhayangkara
Baca juga : Dewan Pers Dorong Investigasi Terbuka Kasus Kematian Wartawan di Karo
Dalam simulasi LSI, Ahmad Luthfi, Kapolda Jawa Tengah, memuncaki daftar dengan 5,2 persen suara. Sementara itu, Kaesang Pangarep, anak Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PSI, memperoleh 2,5 persen suara.
Mayoritas pemilih, yakni 78,7 persen, belum memutuskan pilihan mereka. Hal ini menunjukkan peluang besar bagi kedua kandidat untuk meningkatkan pengaruh.
Hasil lain dari simulasi semi terbuka LSI menunjukkan bahwa Kaesang Pangarep memimpin dengan 15,9 persen. Ahmad Luthfi mengikuti dengan 12,9 persen.
Skenario ini memperlihatkan dinamika persaingan yang masih akan terus berkembang hingga hari pemilihan. Kaesang juga tercatat unggul dalam simulasi enam nama dengan perolehan 25,6 persen.
Baca juga : Kasus Kematian Wartawan Sempurna Pasaribu: Polda Sumut Periksa 16 Saksi
"Pemilih yang puas kepada kinerja Presiden Jokowi cenderung mendukung Kaesang dan Ahmad Luthfi," ujar Djayadi.
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja presiden saat ini berpotensi besar mempengaruhi pilihan politik masyarakat.
"Tentu kita tidak tahu kalau misalnya nanti presidennya secara terbuka menyatakan dia lebih mendukung siapa atau siapa sebetulnya yang akan maju nanti. Apakah betul Ahmad Luthfi dan Kaesang akan maju atau tidak, dan seterusnya," sambungnya.
Survei yang dilakukan dari tanggal 21 hingga 26 Juni 2024 ini melibatkan 1.200 responden dengan metode double sampling, memiliki margin of error ± 2,8 persen.
Survei LSI dilakukan pada periode 21-26 Juni 2024. Target populasi survei ini adalah WNI di Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/telepon seluler. Wawancara survei ini menggunakan metode telepon.
Dengan dinamika yang berkembang dan dukungan yang tersegmentasi, persaingan antara Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep di Pilkada Jateng tidak hanya menjadi barometer kekuatan politik di Jawa Tengah tetapi juga gambaran persaingan di panggung nasional.***
Jokowi dan Kaesang Pangarep (instagram PSI)[/caption]LBJ - Seiring dengan semakin dekatnya Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024, dua nama mencuat sebagai figur sentral dalam pertarungan politik yang intens ini.
Menurut Lembaga Survei Indonesia (LSI), Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep, keduanya membuktikan kekuatan pengaruh mereka di mata publik.
"Kaesang Pangarep kalau enam kandidat itu cenderung unggul dari Ahmad Luthfi, cukup signifikan unggul hampir 10 persen," ungkap Djayadi Hanan, Direktur Eksekutif LSI.
Baca juga : Polisi Tangkap Dua Kurir Sabu 72 Kg Pada HUT Bhayangkara
Baca juga : Dewan Pers Dorong Investigasi Terbuka Kasus Kematian Wartawan di Karo
Peta Keunggulan dan Tantangan
Dalam simulasi LSI, Ahmad Luthfi, Kapolda Jawa Tengah, memuncaki daftar dengan 5,2 persen suara. Sementara itu, Kaesang Pangarep, anak Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PSI, memperoleh 2,5 persen suara.
Mayoritas pemilih, yakni 78,7 persen, belum memutuskan pilihan mereka. Hal ini menunjukkan peluang besar bagi kedua kandidat untuk meningkatkan pengaruh.
Hasil lain dari simulasi semi terbuka LSI menunjukkan bahwa Kaesang Pangarep memimpin dengan 15,9 persen. Ahmad Luthfi mengikuti dengan 12,9 persen.
Skenario ini memperlihatkan dinamika persaingan yang masih akan terus berkembang hingga hari pemilihan. Kaesang juga tercatat unggul dalam simulasi enam nama dengan perolehan 25,6 persen.
Baca juga : Kasus Kematian Wartawan Sempurna Pasaribu: Polda Sumut Periksa 16 Saksi
Dukungan Berdasarkan Kinerja Presiden
"Pemilih yang puas kepada kinerja Presiden Jokowi cenderung mendukung Kaesang dan Ahmad Luthfi," ujar Djayadi.
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja presiden saat ini berpotensi besar mempengaruhi pilihan politik masyarakat.
"Tentu kita tidak tahu kalau misalnya nanti presidennya secara terbuka menyatakan dia lebih mendukung siapa atau siapa sebetulnya yang akan maju nanti. Apakah betul Ahmad Luthfi dan Kaesang akan maju atau tidak, dan seterusnya," sambungnya.
Survei yang dilakukan dari tanggal 21 hingga 26 Juni 2024 ini melibatkan 1.200 responden dengan metode double sampling, memiliki margin of error ± 2,8 persen.
Survei LSI dilakukan pada periode 21-26 Juni 2024. Target populasi survei ini adalah WNI di Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/telepon seluler. Wawancara survei ini menggunakan metode telepon.
Dengan dinamika yang berkembang dan dukungan yang tersegmentasi, persaingan antara Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep di Pilkada Jateng tidak hanya menjadi barometer kekuatan politik di Jawa Tengah tetapi juga gambaran persaingan di panggung nasional.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini
.jpg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
