×
image

Kebakaran Ruko di Tangerang, Satu Orang Tewas Terjebak di Kamar Mandi

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 30 Jun 2024

<br />
<b>Deprecated</b>:  htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in <b>/home/lbjjakarta/public_html/post.php</b> on line <b>218</b><br />


Deprecated: htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in /home/lbjjakarta/public_html/post.php on line 221


[caption id="attachment_5057" align="aligncenter" width="651"] Ilustrasi ruko terbakar (XYZonemedia)[/caption]

LBJ - Sebuah ruko di wilayah di Jalan Raya Prapatan Saga, Desa Saga, Kabupaten  Tangerang habis terbakar oleh si jago merah di wilayah Tangerang. Satu korban tewas dalam insiden kebakaran rumah toko (ruko).

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat menjelaskan pihaknya menerima laporan awal  sekitar pukul 18.45 WIB. Tim pemadam kebakaran langsung menuju tempat kejadian untuk melakukan penanganan.

"Untuk awal laporan yang kita terima itu sekitar pukul 18.45 WIB, kemudian tim pemadam kita langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP)," jelas Ujat.

Baca juga: Ridwan Kamil Belum Pasti, PAN Bidik Kaesang di Pilkada DKI Jakarta

Petugas menemukan seorang penghuni ruko bernama Riski (32) tewas terjebak di kamar mandi dalam kebakaran ini.

"Korban berada di kamar mandi terjebak dan meninggal dunia," kata Ujat. Riski telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk penyelidikan lebih lanjut oleh pihak keamanan.

Kebakaran Diduga Akibat Kebocoran Gas


Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah kebocoran tabung gas. Berdasarkan keterangan keluarga, saat kejadian, korban sedang memasak mie instan di dapur ruko.

"Korban sedang memasak mie di dapur dan menimbulkan kebocoran gas. Korban terkunci di dalam. Karena sang istri sedang belanja bahan baku ayam goreng dan rolling door dikunci oleh sang istri," ungkap Ujat.

Baca juga: Peluang Poros Ketiga di Pilgub Jakarta Semakin Terbuka

Petugas BPBD Berhasil Padamkan Api dalam Satu Jam


Dalam upaya memadamkan api, petugas BPBD berhasil mengendalikan kebakaran dalam waktu sekitar satu jam. Mereka menerjunkan dua unit mobil pemadam dan 10 personel ke lokasi kejadian.

"Petugas berhasil memadamkan api sekitar satu jam, dan kendaraan yang dikerahkan sebanyak dua unit dengan 10 personel," kata Ujat.

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. BPBD mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan tabung gas dan selalu memastikan keamanannya agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.***

Sumber: Antara


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post