Selebgram Teyeng Wakatobi diperiksa Polisi Periksa Terkait Video Pengeroyokan di Sukolilo
By Shandi March
18 Jun 2024
Deprecated: htmlspecialchars(): Passing null to parameter #1 ($string) of type string is deprecated in /home/lbjjakarta/public_html/post.php on line 221
[caption id="attachment_4616" align="alignnone" width="742"] Selebgram Teyeng Wakatobi diperiksa polisi terkait videonya di tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan pengusaha rental mobil. (Instagram:@teyeng_wakatobi)[/caption]
LBJ - Polisi saat ini memeriksa selebgram Teyeng Wakatobi, yang juga dikenal sebagai Gigi Racing, terkait videonya di tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan pengusaha rental mobil di Desa Sumbersoko, Sukolilo, Pati.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu Setianto mengonfirmasi bahwa Teyeng sedang dimintai keterangan untuk klarifikasi mengenai videonya serta pihak yang membuat video tersebut.
"Iya betul (diperiksa). Dimintai keterangan untuk klarifikasi terkait videonya, dan juga kepada yang bikin video," kata Satake saat dihubungi, Selasa (18/6) .
Baca juga : Danis Murib, Desertir TNI yang Tewas dalam Operasi Penumpasan OPM di Papua
Saat ini, status Teyeng masih sebagai saksi. Polisi akan meminta keterangan dari beberapa ahli sebelum melakukan gelar perkara kasus.
"Meminta keterangan terhadap saksi ahli bahasa dan saksi ahli pidana UU ITE, selanjutkan akan digelarkan kasusnya," jelas Satake.
Video yang pertama kali viral menunjukkan Teyeng menyerukan untuk menghajar orang yang dianggap kurang ajar. Pernyataan tersebut disampaikan di depan mobil yang telah dibakar bersama dengan bos rental, Burhanis.
"Kita kasih paham buat yang kurang paham. Kita hajar buat orang yang kurang hajar," ujar Teyeng dalam video tersebut.
Baca juga : Pembakaran Ruang Keberangkatan di Penyeberangan Rafah oleh Tentara Israel
Setelah video tersebut viral, Teyeng kemudian meminta maaf kepada publik melalui akun Instagramnya.
"Saya Teyeng Wakatobi dengan ini saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga Indonesia dan juga warga Desa Sukolilo," katanya dalam video permintaan maaf yang diunggah pada Minggu (16/6).
Teyeng mengaku tidak terlibat dalam pengeroyokan bos rental tersebut dan mengklaim bahwa videonya dibuat setelah insiden pengeroyokan terjadi. Dia juga meminta maaf kepada teman-teman rental mobil se-Jawa Tengah dan se-Indonesia Raya atas konten yang membuat kegaduhan di media sosial.
Baca juga : Selebgram Pati Teyeng Wakatobi Minta Maaf atas Konten Provokatif ‘Sukolilo Bos’
Sebelumnya, warga Desa Sukolilo melakukan aksi main hakim sendiri terhadap bos rental asal Jakarta dan tiga rekannya yang hendak mengambil mobil sewaan miliknya di rumah tersangka AG.
Korban diteriaki maling hingga memancing warga keluar dan mengejar para korban dengan emosi. Akibatnya, bos rental tewas dalam pengeroyokan tersebut, sementara tiga rekannya mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit.
Polisi berhasil menangkap 10 orang pelaku pengeroyokan yang menewaskan bos rental mobil tersebut.***
LBJ - Polisi saat ini memeriksa selebgram Teyeng Wakatobi, yang juga dikenal sebagai Gigi Racing, terkait videonya di tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan pengusaha rental mobil di Desa Sumbersoko, Sukolilo, Pati.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu Setianto mengonfirmasi bahwa Teyeng sedang dimintai keterangan untuk klarifikasi mengenai videonya serta pihak yang membuat video tersebut.
"Iya betul (diperiksa). Dimintai keterangan untuk klarifikasi terkait videonya, dan juga kepada yang bikin video," kata Satake saat dihubungi, Selasa (18/6) .
Baca juga : Danis Murib, Desertir TNI yang Tewas dalam Operasi Penumpasan OPM di Papua
Status Teyeng
Saat ini, status Teyeng masih sebagai saksi. Polisi akan meminta keterangan dari beberapa ahli sebelum melakukan gelar perkara kasus.
"Meminta keterangan terhadap saksi ahli bahasa dan saksi ahli pidana UU ITE, selanjutkan akan digelarkan kasusnya," jelas Satake.
Video yang pertama kali viral menunjukkan Teyeng menyerukan untuk menghajar orang yang dianggap kurang ajar. Pernyataan tersebut disampaikan di depan mobil yang telah dibakar bersama dengan bos rental, Burhanis.
"Kita kasih paham buat yang kurang paham. Kita hajar buat orang yang kurang hajar," ujar Teyeng dalam video tersebut.
Baca juga : Pembakaran Ruang Keberangkatan di Penyeberangan Rafah oleh Tentara Israel
Permintaan Maaf Teyeng
Setelah video tersebut viral, Teyeng kemudian meminta maaf kepada publik melalui akun Instagramnya.
"Saya Teyeng Wakatobi dengan ini saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga Indonesia dan juga warga Desa Sukolilo," katanya dalam video permintaan maaf yang diunggah pada Minggu (16/6).
Teyeng mengaku tidak terlibat dalam pengeroyokan bos rental tersebut dan mengklaim bahwa videonya dibuat setelah insiden pengeroyokan terjadi. Dia juga meminta maaf kepada teman-teman rental mobil se-Jawa Tengah dan se-Indonesia Raya atas konten yang membuat kegaduhan di media sosial.
Baca juga : Selebgram Pati Teyeng Wakatobi Minta Maaf atas Konten Provokatif ‘Sukolilo Bos’
Kronologi Kejadian
Sebelumnya, warga Desa Sukolilo melakukan aksi main hakim sendiri terhadap bos rental asal Jakarta dan tiga rekannya yang hendak mengambil mobil sewaan miliknya di rumah tersangka AG.
Korban diteriaki maling hingga memancing warga keluar dan mengejar para korban dengan emosi. Akibatnya, bos rental tewas dalam pengeroyokan tersebut, sementara tiga rekannya mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit.
Polisi berhasil menangkap 10 orang pelaku pengeroyokan yang menewaskan bos rental mobil tersebut.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini