Gina Yoginda Dilantik Prabowo Jadi Dubes Korea Utara, Ini Rekam Jejak Lengkapnya

By Shandi March
20 Dec 2025
Dubes LBBP RI untuk Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea Utara), Gina Yoginda posisi berdiri nomor 2 dari kiri bersama hadirin memberi hormat kepada Presiden Prabowo Subianto. (Dok. Dubes LBBP RI untuk Korea Utara)
LBJ - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto resmi melantik Gina Yoginda sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Republik Demokratik Rakyat Korea atau Korea Utara. Pelantikan berlangsung di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (19/12), dan ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 133B/2025.
Pelantikan Gina Yoginda menandai pengisian kembali pos diplomatik strategis Indonesia di Pyongyang yang sempat kosong sejak 2021. Penunjukan ini sekaligus menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang tetap mengedepankan jalur dialog dan diplomasi damai di tengah dinamika geopolitik Asia Timur.
Selain Gina Yoginda, Presiden Prabowo juga melantik lima Duta Besar LBBP RI lainnya, yakni Yusron Bahauddin Ambary sebagai Dubes RI untuk Aljazair; Okto Dorinus Manik sebagai Dubes RI untuk Papua Nugini dengan akreditasi rangkap ke Kepulauan Solomon; Hari Prabowo sebagai Dubes RI untuk Thailand yang juga merangkap Wakil Tetap RI pada UN-ESCAP; Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir sebagai Dubes RI untuk Jepang dengan akreditasi rangkap ke Federasi Mikronesia; serta Rediyanto Heru Nurcahyo sebagai Dubes RI untuk Republik Slowakia.
Baca juga : Menu MBG Dapat Lele Utuh, Prabowo: Lebih Baik dari Zaman Saya Tentara
Upacara pelantikan digelar setelah pelantikan anggota Komisi Yudisial di lokasi yang sama. Rangkaian ini sekaligus menutup agenda pelantikan 56 duta besar Republik Indonesia sepanjang tahun 2025.
Dalam prosesi tersebut, Presiden Prabowo memimpin langsung pengucapan sumpah janji jabatan. Presiden mendiktekan sumpah yang diikuti seluruh duta besar yang dilantik.
Usai pengambilan sumpah, Gina Yoginda menjadi dubes pertama yang menandatangani berita acara pelantikan bersama Presiden Prabowo. Lagu kebangsaan Indonesia Raya kemudian dikumandangkan, disusul pemberian ucapan selamat oleh Presiden Prabowo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, serta jajaran menteri dan pimpinan lembaga negara.
Pelantikan tersebut turut dihadiri Menteri Luar Negeri Sugiono, Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Polkam Djamari Chaniago, Mensesneg Prasetyo Hadi, Seskab Teddy Indra Wijaya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca juga : Bupati Aceh Selatan Klarifikasi dan Minta Maaf ke Prabowo Setelah Umrah di Tengah Bencana
Dalam bidang diplomasi, namanya sempat diajukan sebagai calon Duta Besar LBBP RI untuk Afghanistan pada 2021 dan Suriah pada 2024. Namun, dinamika politik dan keamanan di kedua negara tersebut membuat penugasan itu tidak terealisasi.
Hingga akhirnya, pada Desember 2025, Presiden Prabowo mempercayakan posisi Dubes RI untuk Korea Utara kepadanya.
Penugasan Gina Yoginda di Pyongyang dipandang strategis mengingat kompleksitas hubungan internasional di Semenanjung Korea.
Pemerintah menilai latar belakang, serta pengalaman diplomatiknya menjadi modal penting untuk menjaga komunikasi bilateral, stabilitas kawasan, dan konsistensi Indonesia dalam politik luar negeri bebas aktif.
Pelantikan ini sekaligus menegaskan komitmen Indonesia untuk tetap hadir sebagai mitra dialog yang konstruktif, bahkan di wilayah yang kerap menjadi sorotan geopolitik global.****
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini
