Diplomasi Unik Prabowo: Hadiah Khusus untuk Toto, Anjing Kesayangan PM Albanese

By Shandi March
13 Nov 2025
Hadiah dari Presiden Prabowo Subianto untuk Toto, anjing kesayangan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese. (Instagram @sekretariat.kabinet)
LBJ - Presiden Prabowo Subianto membawa kejutan khusus saat bertemu Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese di Sydney, Rabu (12/11). Bukan sekadar oleh-oleh kenegaraan, Kepala Negara kita menyasar Toto, anjing kesayangan sang PM, sebagai penerima hadiah istimewa.
Prabowo secara langsung menyerahkan satu kotak berukuran sedang berwarna krem kepada PM Albanese. Ketika kotak terbuka, terlihat bagian dalam penutupnya memuat foto Toto yang sedang mengenakan kalung syal merah bertuliskan 'Toto ❤️ Bobby'.
Apa isinya? Di dalam kotak itu, tersimpan satu set baju kaus berwarna dasar putih dengan pinggiran merah, yang pada bagian depannya tertulis 'TOTO' berwarna merah. Sementara di bagian belakang kaus, terpampang gambar anjing dan kucing. Selain itu, satu set tali garis-garis dengan tulisan 'TOTO' juga menjadi pelengkap hadiah tersebut.
Baca juga : Presiden Prabowo Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara yang Dipecat karena Bantu Bayar Honorer
Rekaman foto dan video momen penyerahan hadiah ini diunggah oleh akun resmi @sekretariat.kabinet pada Kamis (13/11). PM Albanese tampak gembira dan tertawa saat membuka hadiah yang diperuntukkan bagi anjingnya itu.
Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya, menjelaskan bahwa pemberian hadiah kepada hewan peliharaan pemimpin negara ini merupakan bentuk diplomasi unik ala Prabowo. Teddy menegaskan, upaya diplomasi tidak harus selalu terbatas pada perundingan formal, negosiasi, atau pertemuan di forum internasional.
"Diplomasi tidak harus selalu dalam bentuk perundingan, negosiasi, pertemuan bilateral, acara bisnis, atau forum- forum internasional," ujar Teddy melalui akun @sekretariat.kabinet. Ia melanjutkan, diplomasi juga bisa dilakukan melalui pendidikan, pertahanan dan keamanan, hingga seni dan budaya.
"Diplomasi pun bisa dijembatani oleh dua binatang peliharaan milik dua orang pemimpin negara," tambah Teddy.
Baca juga : Tiga Pegawai TransJakarta Laporkan Atasan ke Polisi Usai Diduga Alami Pelecehan Seksual
Indonesia memiliki Bobby atau yang dikenal sebagai Bobby Kertanegara, kucing kesayangan Prabowo, sementara Albanese memiliki anjing kesayangan bernama Toto.
"Bobby dan Toto memang belum pernah bertemu, tapi mereka telah menjadi simbol kedekatan dua pemimpin negara. Simbol persahabatan dua negara," ujar Teddy.
Sebelumnya, Bobby, kucing Prabowo, juga pernah mendapatkan hadiah saat kunjungan PM Albanese ke Indonesia pada Mei 2025, yaitu syal merah bertuliskan 'Australia ❤️ Indonesia' yang langsung dipakaikan oleh Albanese.
Kunjungan Prabowo ke Sydney kapan dilaksanakan (12/11) juga menjadi momentum penting untuk memperkuat kemitraan strategis. Selain di dalam ruangan, kedua pemimpin juga meninjau langsung Kapal HMAS Canberra di Garden Island Naval Base, Sydney.
Dalam pernyataan pers bersama PM Albanese, Presiden Prabowo menyampaikan komitmen tegas Indonesia untuk menjalin hubungan yang baik dengan Australia.
Prabowo mengatakan kedekatan geografis membuat Indonesia dan Australia "ditakdirkan menjadi tetangga baik dan saling membantu."
Baca juga : 110 Lapak PKL di Depok Dibongkar Satpol PP, Akses Menuju Stasiun Akan Ditata Ulang
“Saya telah menyampaikan bahwa kita tidak dapat memilih tetangga kita, terutama bagi negara seperti kita adalah takdir kita untuk menjadi tetangga langsung,” jelas Prabowo di Kapal HMAS Canberra, Garden Island Naval Base, Sydney, Rabu 12 November 2025.
Ia menekankan pentingnya menghadapi takdir sebagai tetangga dengan niat terbaik, sebab dia percaya pada kebijakan bertetangga yang baik.
Prabowo menegaskan bahwa hubungan baik antarnegara tetangga memiliki makna krusial, sejalan dengan nilai-nilai budaya Indonesia.
"Kami memiliki pepatah: ketika kita menghadapi keadaan darurat, yang pertama akan membantu kita adalah tetangga. Mungkin sanak saudara kita berada jauh, tetapi tetangga adalah yang paling dekat. Dan hanya tetangga yang baik yang akan saling menolong," kata Prabowo.
Menyimpulkan hasil diskusi di Sydney, Prabowo juga mengungkapkan bahwa Indonesia dan Australia telah mencapai kesepakatan penting dalam bidang pertahanan dan keamanan yang memperkuat kemitraan strategis.
Kesepakatan ini menjadi tonggak baru untuk membangun kerja sama yang lebih erat demi menjamin stabilitas dan keamanan bersama di kawasan, yang rencananya akan diteken secara resmi pada Januari 2026.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini
