LBJ – Sebuah video memperlihatkan mobil berlogo Badan Gizi Nasional (BGN) dan bertuliskan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tengah mengangkut babi dan ayam viral di media sosial.

Peristiwa itu disebut terjadi di Kecamatan Lahusa, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, dan langsung memicu respons cepat dari pihak BGN.

Setelah video viral itu beredar luas, Koordinator Wilayah BGN Nias Selatan segera turun tangan. Mereka telah menemui dan mengonfirmasi langsung pemilik kendaraan yang tercantum dalam video.

Baca juga : BGN Ngaku Salah Ribuan Anak Keracunan MBG, Nanik Deyang Minta Maaf dan Menangis

Hasilnya, mobil tersebut diketahui milik Yayasan Fahasara Dodo Jamejawa Lasori, sebuah lembaga lokal yang hingga kini belum menjadi mitra resmi BGN.

Menanggapi viralnya video tersebut, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S. Deyang menyatakan bahwa pihaknya akan mengambil langkah hukum.

“Saya sudah minta Korwil (Koordinator Wilayah) untuk lapor ke polisi, karena penyalahgunaan nama dan merek BGN,” ujar Nanik S. Deyang, dikutip dari Antara, Kamis (30/10).

Nanik memastikan mobil itu tidak terkait dengan BGN maupun jaringan dapur BGN di daerah.

Baca juga : BGN Klarifikasi Surat Pernyataan Keracunan MBG: Murni Inisiatif Sekolah Brebes

“Kami memastikan bahwa mobil itu bukan milik BGN, dan juga bukan milik salah satu dapur BGN,” tegasnya.

Menurut penjelasan Nanik, Yayasan Fahasara Dodo Jamejawa Lasori memang tengah mengajukan diri sebagai calon mitra SPPG, namun belum melewati proses verifikasi resmi.

“Mereka masih dalam proses pengajuan. Artinya mereka belum memiliki ikatan kerja sama dengan BGN,” katanya.

Pihak BGN menilai tindakan yayasan yang mencantumkan logo lembaga negara pada kendaraan tanpa izin merupakan pelanggaran serius terhadap penggunaan simbol lembaga publik.

Video berdurasi singkat yang diunggah di TikTok oleh akun @01asnawi memperlihatkan mobil putih bertuliskan “SPPG Badan Gizi Nasional” tengah mengangkut sejumlah hewan ternak berupa ayam dan babi.

Unggahan itu langsung menuai reaksi warganet yang mempertanyakan hubungan antara lembaga gizi nasional dengan distribusi hewan ternak.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini