LBJ – Megawati Hangestri Pertiwi, bintang voli Indonesia yang sempat merumput di liga Korea Selatan, tengah menjadi bahan gunjingan alias “rujakan” di dunia maya usai tampil emosional dalam siaran langsung TikTok miliknya. Aksi blak-blakan sang atlet dalam menanggapi komentar pedas warganet justru memicu polemik baru soal profesionalitas dan ekspresi personal atlet di ruang digital.

Siaran langsung yang dilakukan Mega pada 6 Mei 2025 langsung viral setelah akun X @kimchaena14 mengunggah potongan videonya. Dalam waktu singkat, tayangan itu tembus 4,7 juta penonton dan menjadi sorotan hangat berbagai platform sosial media.

Dalam video tersebut, Mega terlihat menjawab berbagai komentar warganet dengan emosi tinggi. Ia merasa tersudut dengan tekanan untuk tampil maksimal meski kondisi fisiknya belum ideal.

Baca juga : Bambang Pacul: Kader PDIP Tak Terpecah, Megawati Tetap Pilihan Utama Jadi Ketum Lagi

“Punya otak nggak kalian, aku nggak pernah latihan selama 20 hari dan baru latihan sehari aja,” ujar Mega dengan nada tinggi.

Mega menyampaikan bahwa dirinya baru saja kembali berlatih setelah vakum lebih dari dua minggu. Ia menilai tuntutan warganet agar ia langsung tampil prima sangat tidak masuk akal. Apalagi, netizen terus membanding-bandingkan performanya selama bermain di Korea Selatan dengan penampilannya di Indonesia.

“Dan aku disuruh main bagus kayak di Korea, yang latihannya aja tiga bulan,” lanjutnya dengan nada geram.

Dalam siaran itu, Mega juga menyindir penonton yang hanya menilai dari satu sisi dan tidak melihat perjuangan yang telah ia lalui. Ia mengaku sering menangis selama menjalani pelatihan keras di Korea dan menuntut apresiasi atas proses tersebut.

Baca juga :Rebut Jersey Marselino dari Bocah, PSSI Jatuhkan Sanksi Blacklist Nonton Timnas

“Ya itu mustahil, kecuali aku pake dukun baru,” sindirnya menanggapi ekspektasi tinggi dari publik.

Sikap emosional Mega memicu perdebatan. Di satu sisi, publik mempertanyakan profesionalitas atlet nasional. Namun di sisi lain, banyak pula yang membela Mega dan mengingatkan pentingnya kesehatan mental atlet, terutama ketika mereka menghadapi tekanan bertubi-tubi di dunia maya.

Performanya yang mengesankan di luar negeri membuatnya jadi sorotan. Namun, kembalinya ke Indonesia diwarnai komentar negatif dari sebagian warganet yang menuntut konsistensi tanpa mempertimbangkan kondisi fisik dan waktu adaptasi Mega.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini