Gatot Nurmantyo Ngamuk! Hercules Disebut Preman Berkedok Ormas Usai Hina Jenderal Sutiyoso
By Shandi March
01 May 2025
.jpeg)
Gatot Nurmantyo Ngamuk ke Hercules Sebut Preman Berkedok Ormas. (Instagram @zer0protoc0l)
LBJ — Konflik panas pecah di ruang publik ketika mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo meluapkan kemarahannya kepada Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Baru (Grib), Rosario de Marshall alias Hercules. Penyebabnya adalah pernyataan Hercules yang dinilai melecehkan Sutiyoso, purnawirawan jenderal TNI bintang tiga yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta dan eks Kepala BIN.
“Orang semua takut sama Pak Sutiyoso. Saya tidak. Saya bilang Anda itu mulut sudah bau tanah,” kata Hercules, dalam video yang tersebar saat mendampingi Razman Nasution di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Selasa (29/4/2025).
Konflik ini bermula saat Sutiyoso menyampaikan dukungannya terhadap revisi Undang-Undang Ormas yang digagas Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Sutiyoso mengaku prihatin dengan perilaku sebagian ormas yang kian menyerupai preman, bahkan meniru atribut militer seperti baret merah khas Kopassus.
Baca juga : Sutiyoso Sebut Ormas Tukang Palak, Hercules Emosi Sebut Mulut Bau Tanah
"Bahwa saya sangat mendukung Pak Tito Mendagri mau merevisi Undang-Undang Ormas ini. Bukan tingkah laku mereka saja yang harus dievaluasi ya, tapi juga cara berpakaian," ujar Sutiyoso dalam tayangan YouTube tvOneNews, Minggu (27/4/2025).
Namun pernyataan itu justru memancing kemarahan Hercules, yang merespons dengan serangan personal, menyebut Sutiyoso sudah "bau tanah" dan menyuruhnya berhenti bicara soal ormas. Gatot Nurmantyo pun tidak tinggal diam.
"Ingat kau dulu DPO, kau bisa ke Jakarta pakai apa. Sudah purnawirawan juga yang bawa kau ke sini," kata Gatot dalam sebuah video yang viral di Instagram @zer0protoc0l, Rabu (30/4/2025), sambil menunjuk ke arah kamera.
Gatot menyebut tindakan dan ucapan Hercules telah melewati batas. Ia menegaskan bahwa Hercules bukanlah pemimpin ormas dalam arti sejati, melainkan preman yang berseragam ormas.
Baca juga :Polisi di Padalarang Tertangkap Kamera Minta Uang Tilang Rp500 Ribu, Emosi Saat Ditanya untuk Apa
"Kamu itu adalah preman yang memakai pakaian ormas. Saya bisa buktikan bahwa kau itu preman," ujarnya tegas.
Tak hanya itu, Gatot juga mengungkap bahwa Grib, organisasi yang dipimpin Hercules, pernah bertindak seperti kelompok liar, bahkan menyerang aparat.
"Yang kedua, ini yang membuat saya marah. Kejadian di Depok. Polisi itu adalah alat negara. Ketika akan menangkap, dilawan, dikepung. Negara apa ini? Mobil polisi dibakar," kecam Gatot.
Ia memperingatkan bahwa jika premanisme dibiarkan merajalela, maka Negara Kesatuan Republik Indonesia terancam.
"Kalau saya diam, orang akan menyangka bahwa polisi sudah tidak ada. Ini bahaya bagi NKRI," ujarnya.
Baca juga :Dokter AY Bantah Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Pasien di Malang
Gatot juga menyebut bahwa penghinaan terhadap Sutiyoso berarti menghina seluruh purnawirawan TNI, termasuk Presiden Prabowo Subianto.
"Hei, kau juga menghina Presiden saya. Jenderal Prabowo itu Komandan Jenderal Kopassus, Pangkostrad, presiden saya. Kau bilang bau tanah juga? Saya juga bau tanah," ucap Gatot dengan nada tinggi.
Gatot mengakhiri pesannya dengan permohonan maaf kepada masyarakat atas gaya bicaranya yang keras.
"Selama ini saya tidak pernah bicara keras. Tapi dengan preman, saya harus bicara terbuka seperti ini, dengan menggunakan bahasa preman," pungkasnya.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini