LBJ - Jenazah Paus Fransiskus telah tiba di Basilika Santo Petrus, Vatikan, pada Rabu (23/4) pagi waktu setempat. Bapa Suci akan disemayamkan selama tiga hari di basilika tersebut. Para pelayat diberi kesempatan untuk memberikan penghormatan terakhir sebelum upacara pemakaman dilaksanakan.

Peti kayu yang berisi jenazah Paus Fransiskus dibawa oleh para pengusung sejauh 500 meter dari Casa Santa Marta. Casa Santa Marta merupakan tempat tinggal Paus selama 12 tahun masa kepemimpinannya dan tempat ia menghembuskan napas terakhir. Prosesi pemindahan jenazah ini dilansir oleh AFP pada Rabu (23/4/2025).

Sebelumnya, jenazah Paus Fransiskus telah disemayamkan sementara di kapel Casa Santa Marta sejak Senin (21/4) malam. Prosesi pemindahan jenazah dari Casa Santa Marta ke Basilika Santo Petrus diiringi dengan liturgi, pembacaan mazmur, dan doa.

Prosesi ini dipimpin oleh para kardinal yang mengenakan jubah merah. Kerumunan orang yang berkumpul di halaman Basilika Santo Petrus menyaksikan jalannya prosesi tersebut.

Baca juga: Prabowo Utus Jokowi dan Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Peti jenazah Paus Fransiskus dibawa masuk melalui pintu utama basilika. Kemudian, peti ditempatkan di depan Altar Pengakuan Dosa. Jenazah akan terus disemayamkan di Basilika Santo Petrus hingga hari pemakamannya pada Sabtu (26/4) mendatang.

Masyarakat umum diizinkan untuk memberikan penghormatan terakhir mulai pukul 11.00 pagi hingga tengah malam pada Rabu (23/4). Kesempatan yang sama diberikan pada Kamis (24/4) mulai pukul 07.00 pagi hingga tengah malam.

Selanjutnya, pada Jumat (25/4), pelayat dapat hadir mulai pukul 07.00 pagi hingga pukul 19.00 malam waktu setempat.

Upacara pemakaman Paus Fransiskus diperkirakan akan dihadiri oleh ratusan ribu orang. Para pemimpin dunia dan anggota kerajaan dari berbagai negara dijadwalkan turut hadir dalam acara tersebut.

Baca juga: IMF: Tarif Trump Tingkatkan Risiko Stabilitas Keuangan Global, Ancaman Resesi Menguat

Beberapa tokoh yang diperkirakan hadir antara lain Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, dan Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran William.

Setelah disemayamkan di Basilika Santo Petrus, peti jenazah Paus Fransiskus akan dibawa ke gereja kesayangannya, Basilika Santa Maria Maggiore di Roma. Di lokasi tersebut, peti jenazah akan dikuburkan di dalam tanah dan diberi batu nisan

sederhana dengan tulisan nama Latinnya: Fransiskus. Paus Fransiskus akan menjadi Paus pertama dalam lebih dari 100 tahun terakhir yang dimakamkan di luar wilayah Vatikan.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini