×
image

Kapolda Lampung Instruksikan Pengusutan Tuntas Usai Penembakan Tiga Polisi

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 19 Mar 2025

 Irjen Helmy Santika, menegaskan bahwa tugas kepolisian untuk menegakkan hukum dan mengusut tindak pidana harus tetap berjalan tanpa kendala. (Foto X/ @TheEagle_BEN)

Irjen Helmy Santika, menegaskan bahwa tugas kepolisian untuk menegakkan hukum dan mengusut tindak pidana harus tetap berjalan tanpa kendala. (Foto X/ @TheEagle_BEN)


LBJ - Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan instruksi kepada seluruh jajarannya untuk terus mengusut semua bentuk kejahatan di wilayah hukum Polda Lampung, meskipun terjadi peristiwa tragis yang menewaskan tiga anggota polisi dalam penggerebekan judi sabung ayam.

"Ya tetap (usut) semua bentuk kejahatan," kata Irjen Helmy saat dihubungi pada Selasa (18/3/2025) malam.

Helmy menegaskan bahwa tugas kepolisian untuk menegakkan hukum dan mengusut tindak pidana harus tetap berjalan tanpa kendala.

"Kami sudah memberikan arahan kepada jajaran untuk tetap menjalankan tugas sesuai prosedur. Pengusutan setiap kejahatan di Lampung tidak boleh surut," tambahnya.

Baca juga: Hasil Otopsi Tiga Polisi Korban Penembakan Saat Gerebek Judi Sabung Ayam

Olah TKP dan Temuan Penting

Seusai kejadian penembakan, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi yang diduga sebagai tempat judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Tim Dirreskrimum dan Pomdam Sriwijaya, bersama Polres Way Kanan, menemukan 12 selongsong peluru di lokasi tersebut.

"Kami telah melakukan pantauan lokasi dan olah TKP. Temuan-temuan ini akan diperiksa lebih lanjut di laboratorium forensik untuk mengetahui arah tembakan," kata Irjen Helmy.

Hasil Autopsi dan Tindak Lanjut

Hasil autopsi terhadap jenazah ketiga korban menunjukkan luka tembak di bagian vital tubuh mereka.

AKP (Anumerta) Lusiyanto ditemukan dengan lubang bekas peluru di dada kanan yang ditembakkan dari depan, sementara proyektil peluru ditemukan di rongga dada sebelah kiri.

Baca juga: Oknum TNI Penembak 3 Polisi di Lampung Ditahan Denpom

Aipda (Anumerta) Petrus Aprianto mengalami luka tembak di mata kiri dengan proyektil ditemukan di tempurung kepala.

Briptu (Anumerta) M Ghalib Surya Nanta juga terkena tembakan di sisi kiri bibir yang menembus rongga mulut, dengan proyektil ditemukan di bagian belakang kepala dan tenggorokan.

Tindak Lanjut Terhadap Pelaku

Denpom Sriwijaya telah menangkap oknum TNI yang diduga terlibat dalam penembakan terhadap ketiga polisi tersebut.

Namun, pihak TNI belum mengungkapkan jumlah dan identitas dari terduga pelaku.

Proses penyelidikan terhadap kasus ini terus berlangsung untuk memastikan tersangka dan motif di balik penembakan tersebut.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post