×
image

Bocah 3 Tahun Hanyut Saat Evakuasi Banjir di Tebet, Tidak Diberikan Pelampung

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 06 Mar 2025

Proses evakuasi warga korban banjir di Pondok Gede Permai. (tangkap layar X/@SAR_Nasional)

Proses evakuasi warga korban banjir di Pondok Gede Permai. (tangkap layar X/@SAR_Nasional)


LBJ - Seorang bocah berinisial A (3) tewas setelah hanyut saat proses evakuasi banjir di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa (4/3/2025). Bocah tersebut tidak diberikan pelampung saat berada di perahu karet yang digunakan untuk evakuasi.

Siti (32), tante korban, mengungkapkan bahwa bukan hanya A, tetapi dirinya juga tidak diberikan pelampung oleh petugas saat dievakuasi.

"Jadi yang pakai pelampung itu Damkarnya. Sedangkan yang korban enggak dikasih. Awal sebelum kejadian kan aku dulu (dievakuasi), aku juga enggak dikasih pelampung," ujar Siti, Rabu (5/3/2025).

Perahu Terbalik, Bocah Terlepas dari Pelukan Ibu

Kejadian tragis ini terjadi saat petugas mengevakuasi lima korban banjir menggunakan perahu karet. Menurut Siti, arus banjir yang deras membuat perahu sulit dikendalikan.

"Kan itu arusnya besar. Jadi tuh yang harusnya perahu maju, itu mundur. Mundur, kehantam tembok, jadi terbalik karena terbawa arus," jelasnya.

Baca juga: Pencarian Bocah 2 Tahun Hanyut di Sungai Ciliwung Bogor Dilanjutkan Hari Ini

Saat itu, A sedang berada dalam pelukan ibunya. Namun, akibat perahu yang terbalik, ia terlepas dan hanyut terbawa arus.

Kapolsek Tebet, Kompol Murodih, membenarkan bahwa perahu karet yang digunakan dalam proses evakuasi terbalik akibat derasnya arus.

"Saat sedang melakukan evakuasi, perahu karet terbalik karena kencangnya arus di sungai," kata Murodih dalam keterangannya, Selasa (4/3/2025).

Kejadian ini terjadi di Jalan Gg. Perintis RT 10/10, Kebon Baru, Jakarta Selatan.

Baca juga: Bocah Terseret Arus Banjir di Tebet Ditemukan Meninggal Dunia

Harapan Keluarga: Protokol Evakuasi Harus Lebih Baik

Siti berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi petugas agar lebih memperhatikan keselamatan korban saat evakuasi, termasuk memberikan pelampung kepada mereka yang dievakuasi.

"Saya sih cuma kasih pesan saja biar ke depannya lebih baik lagi. Biar tidak ada korban lagi. Sama ya, korban harus pakai pelampung biar lebih aman," ujarnya.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post