Banjir Melanda Ciledug, Tangerang: Ketinggian Air Capai 30 cm
By Cecep Mahmud
04 Mar 2025

Selain Ciledug Indah, BPBD Kota Tangerang mencatat 13 titik banjir dan genangan, terutama di wilayah Ciledug, Pinang, dan Larangan. (foto x/@Polsekciledug1)
LBJ - Hujan deras sejak Senin (3/3/2025) malam menyebabkan banjir di Kota Tangerang, Banten. Perumahan Ciledug Indah menjadi kawasan terdampak paling parah, dengan ketinggian air mencapai 30 cm.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang, Andia S Rahman, mengatakan bahwa 85 petugas telah dikerahkan untuk membantu evakuasi warga di berbagai titik banjir.
13 Titik Banjir di Kota Tangerang
Selain Ciledug Indah, BPBD Kota Tangerang mencatat 13 titik banjir dan genangan, terutama di wilayah Ciledug, Pinang, dan Larangan.
Baca juga: BMKG Peringatkan Curah Hujan Tinggi Lantaran Transisi Musim
Berikut beberapa lokasi terdampak banjir:
- Perumahan Ciledug Indah
- Jalan Taman Asri Blok M, Larangan
- Jalan Gempol, Kunciran
- Jalan Teman, Larangan Utara
- Perumahan Pinang Griya
Menurut Andia, beberapa warga memilih bertahan di rumah masing-masing atau menumpang di rumah tetangga. Hingga saat ini, belum ada warga yang mengungsi.
Penyebab Banjir: Hujan Deras dan Luapan Kali Angke
Berdasarkan data BMKG, hujan deras yang terjadi di Jabodetabek menyebabkan antrean air di Kota Tangerang.
Selain itu, luapan Kali Angke akibat kiriman air dari Bogor turut memperburuk kondisi banjir di Ciledug dan wilayah timur Tangerang.
“Dua kondisi ini yang mengakibatkan Ciledug dan beberapa wilayah lainnya meluap pagi ini. Fokus utama kami saat ini adalah Sungai Cisadane dan Kali Angke," jelas Andia.
Baca juga: Banjir Melanda 20 Titik di Bekasi, Ketinggian Air Capai 3 Meter
Upaya Penanganan Banjir oleh BPBD
BPBD Kota Tangerang telah mengerahkan petugas gabungan untuk menangani dampak banjir, dengan fokus pada:
- Evakuasi warga menggunakan perahu jika diperlukan.
- Pengamanan lalu lintas oleh Dishub Kota Tangerang di daerah yang tergenang.
- Normalisasi drainase oleh Dinas PUPR, DLH, dan kewilayahan agar air lebih cepat surut.
Hingga saat ini, kondisi masih aman dan terkendali, dengan petugas terus melakukan pemantauan di lapangan.
Posko Kesehatan dan Bantuan Siaga
Meski belum ada pengungsi, BPBD bersama Dinkes dan Dinsos Kota Tangerang telah menyiagakan Posko Kesehatan dan Posko Pengungsian, serta bantuan logistik jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
“Seluruh masyarakat masih memilih bertahan di rumah masing-masing. Namun, kami telah menyiapkan langkah antisipasi jika situasi memburuk," ujar Andia.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini