Paus Fransiskus dalam Kondisi Kritis Akibat Pneumonia
By Cecep Mahmud
23 Feb 2025

Paus Fransiskus sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Gemelli, Roma. (foto X)
LBJ - Pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus, saat ini dalam kondisi kritis setelah mengalami krisis pernapasan akibat pneumonia. Vatikan mengonfirmasi bahwa Paus masih sadar, tetapi membutuhkan aliran oksigen tinggi dan perawatan intensif.
"Kondisi Paus Fransiskus terus kritis setelah menderita krisis pernapasan seperti asma yang berkepanjangan," demikian pernyataan resmi Vatikan yang dikutip dari BBC, Minggu (23/2/2025).
Paus Fransiskus Dirawat di Rumah Sakit Gemelli
Paus Fransiskus sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Gemelli, Roma. Dokter menyatakan bahwa ia menderita pneumonia di kedua paru-parunya dan mengalami jumlah trombosit rendah akibat anemia, sehingga memerlukan transfusi darah.
"Paus lebih tidak sehat daripada kemarin dan telah menerima transfusi darah," lanjut pernyataan Vatikan.
Baca juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2025 Lulusan SMA, D3, S1, dan S2 Bakal Dibuka
Meskipun kondisinya masih mengkhawatirkan, Paus tetap sadar dan duduk di kursinya sepanjang hari. Namun, Vatikan menegaskan bahwa prognosisnya masih belum pasti, dan perubahan kondisi sekecil apa pun dapat berpengaruh terhadap kesehatannya.
Riwayat Penyakit dan Kerentanan Paus Fransiskus
Paus Fransiskus pertama kali dirawat di rumah sakit pada 14 Februari 2025 setelah mengalami kesulitan bernapas selama beberapa hari. Paus memiliki riwayat masalah paru-paru, termasuk radang selaput dada di masa muda dan pernah menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru pada usia 21 tahun.
Sebagai pemimpin Gereja Katolik Roma sejak 2013, Paus berusia 88 tahun ini juga beberapa kali dirawat di rumah sakit. Pada Maret 2023, ia menghabiskan tiga malam di rumah sakit karena bronkitis.
Baca juga: Bambang Soesatyo Dukung Kebebasan Berpendapat dalam Polemik Sukatani Band
Vatikan Buka Informasi Terkait Kesehatan Paus
Vatikan telah mulai merilis laporan harian tentang kondisi Paus sesuai permintaannya yang menginginkan keterbukaan informasi.
Meski demikian, laporan terbaru tidak memberikan prognosis pasti, hanya sehari setelah dokter menyatakan bahwa Paus merespons pengobatan. Para dokter juga menegaskan bahwa keadaannya sangat rapuh, sehingga perubahan kecil dapat memengaruhi kesehatannya secara drastis.
Kekhawatiran Umat Katolik di Seluruh Dunia
Berita mengenai kondisi kritis Paus Fransiskus telah menjadi perhatian umat Katolik di seluruh dunia. Banyak pihak yang mengikuti perkembangan kesehatan Paus dengan saksama dan berharap ia segera pulih.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini