Polisi Tertembak Saat Penggerebekan Bandar Narkoba di Deli Serdang
By Cecep Mahmud
07 Feb 2025

Ilustrasi penembakan (pixabay)
LBJ - Seorang anggota Satuan Reserse Narkoba (Satres Narkoba) Polresta Deli Serdang, Bripka BS, mengalami luka tembak di bagian dada saat menjalankan tugas penggerebekan bandar narkoba di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, pada Rabu (5/2/2025).
Insiden penembakan ini terjadi setelah situasi di lokasi tidak terkendali dan berujung pada penyerangan terhadap petugas.
Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Raphael Sandhy Priambodo, menjelaskan bahwa operasi tersebut merupakan hasil pengembangan kasus dari penangkapan seorang pengedar narkoba di wilayah berbeda.
Dari informasi yang diperoleh, polisi bergerak ke Kecamatan Percut Sei Tuan untuk menangkap bandar narkoba yang diduga berperan besar dalam peredaran narkoba di kawasan tersebut.
Namun, ketika proses penggerebekan dilakukan, situasi di lapangan berubah menjadi tidak kondusif. Warga sekitar diduga mulai terlibat dalam keributan, menciptakan suasana yang menyulitkan upaya penangkapan.
Baca juga: Pria di Depok Dibegal, Kena Sabetan Celurit di Tangan dan Punggung
Dalam suasana yang memanas, Bripka BS berupaya mengendalikan keadaan dengan memberikan tembakan peringatan. Namun, tiba-tiba seorang pelaku yang tidak teridentifikasi menyerang dari arah belakang dengan melemparkan batu ke tubuh Bripka BS.
Akibat serangan itu, Bripka BS terjatuh, dan pistolnya pun terlepas dari genggaman. Pelaku kemudian mengambil senjata tersebut dan menembakkan peluru ke arah dada Bripka BS.
"Tiba-tiba, dari arah belakang pelaku melempar batu ke arah Bripka BS sehingga ia terjatuh, lalu pistolnya diambil dan ditembakkan ke arahnya," ungkap Kombes Pol Raphael Sandhy Priambodo saat diwawancarai di Mapolda Sumatera Utara, Kamis (6/2/2025).
Setelah insiden penembakan, pelaku berhasil ditangkap oleh petugas yang berada di lokasi. Namun, identitas pelaku serta motif serangan belum diungkapkan ke publik. Saat ini, polisi tengah melakukan pendalaman untuk mengungkap latar belakang serangan tersebut.
Baca juga: Istri Dibunuh Suami Dikubur di Septic Tank Bekasi Akan Dimakamkan di Banyumas Jateng
Akibat luka tembak yang dideritanya, Bripka BS segera dilarikan ke Rumah Sakit Haji Medan untuk mendapatkan perawatan intensif. Kondisinya dilaporkan masih dalam pemantauan medis.
Di sisi lain, bandar narkoba yang menjadi target utama operasi berhasil melarikan diri saat keributan terjadi. Pihak kepolisian kini terus melakukan pengejaran dan berharap dalam waktu dekat bisa menangkap tersangka tersebut.
Menanggapi insiden ini, Kombes Pol Raphael menegaskan bahwa pihak kepolisian akan meningkatkan pengamanan dalam setiap operasi ke depannya, terutama di wilayah rawan peredaran narkoba.
“Kami akan mengevaluasi prosedur penggerebekan dan memastikan keselamatan personel tetap menjadi prioritas,” ujarnya.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini