Speedboat Basarnas Meledak di Perairan Tidore, 3 Tewas, Tim SAR Cari 1 Jurnalis Hilang
By Shandi March
03 Feb 2025
.jpeg)
Tragedi menimpa speedboat milik Basarnas Ternate, yang tiba-tiba meledak saat menjalankan evakuasi di perairan Gita, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara. (Foto:Pixabaymaria6170)
LBJ – Tragedi menimpa speedboat milik Basarnas Ternate, yang tiba-tiba meledak saat menjalankan evakuasi di perairan Gita, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara. Insiden yang terjadi pada Minggu (2/2) malam itu mengakibatkan tiga orang meninggal dunia dan satu jurnalis dinyatakan hilang.
Speedboat bernama RIB 04 milik Basarnas Ternate berangkat dari Ternate dengan membawa 11 orang, termasuk petugas SAR dan anggota Ditpolairud Polda Maluku Utara. Mereka dalam perjalanan untuk mengevakuasi seorang nelayan yang mengalami mati mesin di perairan Gita.
Namun, sekitar pukul 23.00 WIT, kapal tersebut tiba-tiba meledak hebat. Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani, membenarkan peristiwa ini.
Baca juga : Rupiah Menguat Rp8.170 per Dolar AS, Prabowo Effect atau Google Error?
“Iya benar, speedboat Basarnas meledak, 3 meninggal, satu hilang,” ujarnya pada Senin (3/2).
Tiga korban meninggal dalam insiden ini adalah anggota Ditpolairud Polda Malut Bharatu Mardi Hadji, serta dua anggota Basarnas, yaitu Fadli M Malagapi dan M Riski Esa.
Sementara itu, jurnalis Metro TV, Sahril Helmi, masih dinyatakan hilang hingga saat ini dan tengah dalam pencarian.
Sementara itu, tujuh korban selamat berhasil ditemukan dan dievakuasi menggunakan kapal cepat KM Cantika Lestari 10 yang berangkat dari pelabuhan Gita menuju Manado.
Baca juga : Jakarta Diprediksi Hujan Ringan Pagi Hari, Waspadai Perubahan Cuaca
Para korban yang selamat adalah:
1. Kasi Ops Basarnas, M Syahran Laturua
2. Ryan Azur Ali (PNS SAR Kota Ternate)
3. Hamja Djirun (PNS SAR Kota Ternate)
4. Darmanto Rauf (PNS SAR Kota Ternate)
5. Maretang (PNS SAR Kota Ternate)
6. Bripka Irwan Idris (anggota Ditpolairud Polda Malut)
7. Bripda Putra Nusantara Ruslan (anggota Ditpolairud Polda Malut)
Baca juga : Kena PHK, Pria di Jakbar Dikeroyok Dianiaya Saat Minta Keringanan Lunasi Utang
Mereka kemudian dievakuasi ke pelabuhan Gita, Kota Tidore, untuk mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Payahe.
Upaya Pencarian Korban Hilang
Hingga saat ini, Tim SAR masih melakukan pencarian terhadap Sahril Helmi. Jurnalis Metro TV tersebut sebelumnya juga pernah bekerja sebagai kontributor CNNIndonesia.com.
Proses pencarian terus dilakukan dengan melibatkan tim gabungan dari Basarnas, Ditpolairud, dan nelayan setempat.
Pihak berwenang juga masih melakukan investigasi terkait penyebab pasti ledakan yang terjadi di speedboat Basarnas tersebut.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini