Profil Sandhy Permana, Pemeran Arya Soma di Misteri Gunung Merapi yang Meninggal Tragis
By Shandi March
13 Jan 2025
Sandhy Permana, aktor pemeran Arya Soma di Misteri Gunung Merapi 3 yang ditemukan meninggal pada Minggu (121). (Tangkapan layar Instagram @andhypermana30)
LBJ – Dunia hiburan Tanah Air berduka atas meninggalnya Sandhy Permana, aktor yang dikenal lewat perannya sebagai Arya Soma dalam sinetron kolosal legendaris Misteri Gunung Merapi 3. Sandhy ditemukan meninggal dunia di Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (12/1).
Sandhy Permana memulai perjalanan kariernya sebagai model. Pada akhir tahun 1990-an, pria kelahiran 1979 itu berhasil meraih juara pertama dalam sebuah kompetisi modeling yang digelar majalah Aneka. Ajang tersebut mempertemukannya dengan sejumlah artis ternama, termasuk Dhini Aminarti.
Kesuksesan di dunia modeling menjadi langkah awal bagi Sandhy untuk menjajaki dunia akting. Pada tahun 2003, ia mendapatkan kontrak besar untuk membintangi sinetron Misteri Gunung Merapi 3.
Baca juga : Hasil Autopsi Jenazah Sandy Permana Ada Tanda Kekerasan Benda Tajam dan Tumpul
Dalam sinetron tersebut, Sandhy memerankan tokoh Arya Soma, karakter sentral yang menjadi ikon cerita.
"Langsung dikontrak 32 buku. 1 buku Rp1,5 juta. Kebeli rumah, mobil, alhamdulillah," ujar Sandhy dikutip dalam salah satu wawancara yang dimuat di kanal YouTube Errin Ferry Official.
"Peran yang paling diingat, oh iya Arya Soma, karena itu tokoh sentral," ujar Sandhy.
Selain perannya di Misteri Gunung Merapi 3, Sandhy juga sempat tampil sebagai kameo dalam Dendam dari Gunung Merapi pada 2015, adaptasi terbatas dari seri sebelumnya.
Tak hanya di dunia hiburan, Sandhy pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi Dapil 1 untuk periode 2024-2029 melalui Partai Hanura.
Baca juga : Pesinetron Sandy Permana Pemain Serial Mak Lampir Tewas Bersimbah Darah, Ada 3 Luka Tusuk
Kematian Tragis Sandhy Permana
Jasad Sandhy ditemukan oleh tetangga dalam kondisi bersimbah darah. Korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tidak tertolong.
Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso, tubuh Sandhy mengalami sejumlah luka tusuk di bagian dada, perut, dan leher.
"Awalnya korban ditemukan bersimbah darah oleh tetangga-tetangganya. Kemudian dibawa ke rumah sakit, namun tidak tertolong. Dan ketika kita lakukan pengecekan, pada korban memang ada beberapa luka tusuk," jelas Onkoseno.
Polisi mengonfirmasi bahwa pelaku diduga hanya satu orang, yang saat ini masih dalam pengejaran. Penyelidikan lebih lanjut tengah dilakukan untuk mengungkap motif di balik insiden ini.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini