LBJ – Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal) melaksanakan rekonstruksi kasus penembakan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman, yang terjadi di Rest Area Kilometer 45 Tol Tangerang-Merak. Rekonstruksi digelar pada Sabtu dini hari, menghadirkan tiga tersangka yang merupakan anggota TNI AL berinisial AA, RH, dan BA. Mereka memperagakan 36 adegan yang menjelaskan detail peristiwa tragis tersebut.

Rekonstruksi dimulai pukul 01.00 WIB dengan dihadiri oleh keluarga korban, saksi, dan tim penyidik. “Kami ingin memastikan bahwa semua fakta terungkap dengan jelas,” ungkap salah satu penyidik Puspomal seperti dikutip dari ANTARA, Sabtu, 11 Januari 2025.

Salah satu adegan yang diperagakan adalah ketika pelaku menodongkan senjata api, memberikan tembakan peringatan, sebelum akhirnya menembak korban.

Baca juga : Peran Prajurit TNI AL Kasus Penembakan Bos Rental Tangerang, Beli Mobil Dipatok Rp40 Juta

Keluarga korban terlihat emosional menyaksikan proses tersebut, sementara tujuh saksi memberikan keterangan tambahan di lokasi kejadian.

Menurut penyidik, rekonstruksi bertujuan mencocokkan keterangan tersangka dengan fakta di lapangan.

“Kami ingin melihat bagaimana kejadian sebenarnya berlangsung,” tambahnya. Proses ini juga melibatkan barang bukti, termasuk satu unit mobil Honda Brio dan dua kendaraan lain yang terkait insiden.

Rizky Agam (24), putra korban, menilai rekonstruksi sudah sesuai dengan urutan kejadian.

“Kami akan terus mengikuti proses hukum ini hingga tuntas,” ujarnya tegas. Rizky berharap keadilan dapat ditegakkan untuk mendiang ayahnya.

Baca juga :Kapolsek Cinangka Buka Suara Soal Penembakan Bos Rental Mobil

Dalam rekonstruksi tidak menampilkan adegan pengeroyokan seperti yang sebelumnya dinyatakan oleh Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) TNI AL, Laksamana Madya Denih Hendrata.

“Penembakan terjadi setelah pelaku merasa terdesak oleh pengeroyokan,” ujarnya sebelumnya.

Setelah rekonstruksi selesai, Puspomal melanjutkan penyidikan dengan memeriksa lebih banyak saksi untuk mendapatkan gambaran lengkap insiden ini.

“Kami berkomitmen untuk mengungkap fakta-fakta yang ada,” tutup penyidik Puspomal.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini