Teka-teki Kematian Satu Keluarga Tewas di Ciputat Terungkap, Suami Bunuh Istri Anak Lalu Gantung Diri
By Sitiayani
07 Jan 2025
Kantong jenazah berisi mayat satu keluarga tewas di Ciputat, Tangsel. Foto: Istimewa
LBJ - Polisi beberkan perkembangan terkini kasus satu keluarga terdiri pasangan suami istri (pasutri) AF (31) dan YL (28) serta satu anaknya, AH (3), ditemukan tewas di sebuah rumah di Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.
Penyebab Satu Keluarga Tewas
Hasil penyelidikan diduga AF membunuh istri dan anaknya lalu memilih mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
"YL dan AH diduga dijerat terlebih dahulu oleh korban AF. Baru korban AF melakukan gantung diri," jelas Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas Arifin, Selasa (7/1/2025).
Hal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan visum oleh dokter. Ada luka di tubuh para korban, luka jeratan di leher korban YL dan AH. Sementara itu, di leher AF terdapat jeratan usai gantung diri.
"Jenazah YL dan AH ditemukan luka di bagian leher disimpulkan sesuai dengan ciri-ciri pada kasus korban penjeratan, pada korban YL dan AH. Lalu pada korban AF ditemukan ciri-ciri luka khas gantung diri," jelasnya.
Lagi, Kemas Arifin memastikan penyebab kematian AF karena gantung diri, sedangkan korban YL dan AH disebabkan jeratan.
Autopsi di RS Fatmawati
"AF khasnya adalah korban gantung diri, untuk YL dan AH adalah terdapat luka ciri khas penjeratan. Ini terhadap hasil pemeriksaan visum," tegasnya.
Sebagai informasi, mayat ketiga korban terdiri dari suami berinisial AF (31), istri inisial YL (28), dan anak inisial AH (3) ditemukan di rumah mereka di Ciputat Timur, Tangsel, pada Minggu (15/12/2025) siang, sekitar pukul 11.00 WIB.
Korban YL dan AH ditemukan dalam kamar terbaring kaku. Sementara, korban AF ditemukan tergantung di dapur. Keesokan hari, jenazah ketiganya dimakamkan usai diautopsi di RS Fatmawati. ***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini