LBJ - Pencarian bocah bernama Arjuna (2) hanyut terseret arus Sungai Ciliwung di Tanah Sareal, Kota Bogor, dilanjutkan pada hari ini, Minggu (15/12/2024).

Pencarian Korban

Petugas mendirikan posko tanggap darurat di lokasi pencarian guna mempermudah koordinasi dan pencarian korban.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatulloh menjelaskan, operasi pencarian dilakukan dengan satu komando.

“Tim gabungan membuat posko. Bila tidak ketemu, kita lanjutkan besok (hari ini). Kalaupun harus penyelaman, kita menggunakan APD, perahu dan sebagainya,” jelas Hidayatulloh.

BPBD Kota Bogor menerima laporan korban hanyut, pada Sabtu (14/12/2024) sore, sekitar pukul 16.30 WIB.

Selanjutnya, pencarian korban dilakukan dengan menyisir di darat maupun mengikuti arus sungai.

Selain itu, tim penyelamat bekerja sama dengan petugas di pintu air Depok dan Manggarai untuk memantau aliran Sungai Ciliwung.

Pencarian dilakukan hingga malam hari menggunakan alat penerangan, hingga memantau area pusaran air sekitar 100 meter dari lokasi awal kejadian.

Hilang Terseret Arus Sungai

Pencarian hingga Sabtu malam pukul 22.00 WIB tidak membuahkan hasil.

Sebelumnya diketahui, bocah berusia 2 tahun bernama Arjuna bermain mobil-mobilan di bantaran Sungai Ciliwung, tanpa pengawasan orang dewasa, pada Sabtu sore.

Seorang saksi mata, Dedie (48), mengatakan ia melihat korban duduk di tepian sungai saat arus sedang deras, dan air sungai meluap.

Dedie berlari mencari tahu keberadaan orangtua anak tersebut, tetapi tidak mendapatkan jawaban.

Anak itu lalu tiba-tiba bergerak mundur dan langsung tercebur ke sungai. Arus sungai yang cukup deras dengan cepat menyeret korban hingga tak terlihat.

Dedie sempat berusaha menolong korban, namun tidak mampu menjangkaunya. Ciri-ciri korban mengenakan pakaian baju bermotif loreng dan celana pampers. ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini