×
image

Serangan Israel di Gaza, 27 Warga Palestina Tewas di Al-Nuseirat

  • image
  • By Cecep Mahmud

  • 13 Dec 2024

Proses evakuasi korban serangan Israel yang tertimbun reruntuhan bangunan terhambat minimnya peralatan dan banyaknya pesawat tempur Israel yang terus berpatroli di udara. (X/@msalm1981)

Proses evakuasi korban serangan Israel yang tertimbun reruntuhan bangunan terhambat minimnya peralatan dan banyaknya pesawat tempur Israel yang terus berpatroli di udara. (X/@msalm1981)


LBJ - Sedikitnya 27 warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel di kamp pengungsi al-Nuseirat, Jalur Gaza tengah, Kamis (13/12). Serangan itu juga menyebabkan puluhan warga lainnya terluka. Sumber Palestina menyebut serangan menargetkan rumah-rumah penduduk.

Juru bicara Pertahanan Sipil Palestina, Mahmoud Basal, mengatakan bahwa serangan itu menghancurkan blok permukiman yang menampung orang-orang terlantar.

"Serangan ini juga merusak gedung kantor pos pemerintah," ungkap Basal.

Proses evakuasi korban masih berlangsung. Namun, minimnya peralatan dan banyaknya pesawat tempur Israel yang terus berpatroli di udara menghambat upaya tersebut.

Baca juga: Israel Serang Pengawal Bantuan Kemanusiaan di Gaza: 12 Tewas, Puluhan Terluka

"Jumlah korban bisa terus bertambah, banyak korban mengalami luka parah," tambah Basal.

Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Jalur Gaza sebagai respons atas serangan Hamas pada 7 Oktober 2023. Insiden itu menewaskan 1.200 orang di Israel dan menyebabkan sekitar 250 orang disandera.

Menurut otoritas kesehatan di Gaza, jumlah korban tewas akibat serangan Israel kini mencapai 44.835 jiwa. Data ini terus bertambah seiring intensitas serangan udara yang berlangsung.

Hingga kini, pihak militer Israel belum memberikan pernyataan resmi mengenai serangan di al-Nuseirat. Situasi di wilayah tersebut masih sangat tegang dengan potensi eskalasi lebih lanjut.

Serangan yang terus berlanjut di Gaza memicu kecaman global. Banyak pihak mendesak dihentikannya serangan demi menyelamatkan warga sipil yang menjadi korban utama konflik ini.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Tags:


Popular Post