LBJ - Viralnya video Gus Miftah yang menghina seorang penjual es teh mendapat sorotan luas, apalagi setelah sosok Kyai Usman Ali, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) API Al-Huda Nepak Magelang, terlihat tertawa ngakak dan terbahak-bahak saat Gus Miftah melontarkan kalimat yang dianggap merendahkan.

Reaksi Usman Ali yang terlihat menikmati candaan tidak pantas tersebut membuat publik semakin penasaran dan mengulik latar belakang sang kyai. Ternyata, tidak hanya video tersebut yang mencuri perhatian, tapi juga penilaian buruk yang diterima Ponpes Al-Huda.

Seiring viralnya video penghinaan tersebut, perhatian publik beralih kepada Kyai Usman Ali dan pondok pesantren yang dipimpinnya.

Baca juga : Tabiat Arogan Gus Miftah Dibongkar Pemilik Restoran Istanbul, Minta Diskon hingga Dilayani Khusus

Ternyata, Ponpes API Al-Huda Nepak Magelang, yang didirikan oleh Usman Ali, memiliki sejumlah ulasan negatif di platform Google.

Banyak orang tua yang merasa kecewa dengan pelayanan pendidikan di sana, bahkan ada yang memberikan penilaian satu bintang.

"Anak saya gak betah. Tapi rapot sekolah gak mau diserahin. Jadi di sekolah yang baru harus ulang lagi. Gak profesional," tulis Ahm***, ujar salah satu dari orang tua santri memberikan ulasannya.

Sementara itu, Dharm*** mengingatkan orang tua untuk mempertimbangkan dengan lebih hati-hati sebelum memilih Ponpes Al-Huda.

"Orang tua yang mondokin di sini, tolong tanya dulu sama yang pernah. Daripada kecewa, Dan kasihan pada anakmu. Cari pondok lain aja sih," ujar Dharm***.

Reaksi Gus Miftah yang Viral

Kejadian tersebut berawal saat Gus Miftah, dalam salah satu ceramahnya di Magelang, melontarkan hinaan kepada seorang penjual es teh.

"Es tehmu masih banyak tidak? Masih ya sana dijual gobl*k," ujar Miftah.

Ucapan tersebut memicu reaksi keras dari sejumlah pihak yang menilai Gus Miftah telah melewati batas.

Baca juga : Utusan Khusus Presiden Gus Miftah Mundur, Prabowo Sebut Tindakan Kesatria

Namun, yang lebih mengejutkan, adalah reaksi dari Kyai Usman Ali yang terlihat tertawa ngakak dengan bahagia di tengah-tengah penghinaan tersebut.

"Sontak orang-orang yang di jajaran Gus Miftah ikut tertawa terbahak-bahak, tak terkecuali Usman Ali," ujar seorang saksi yang hadir dalam kejadian tersebut.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini