LBJ – Publik kembali dihebohkan dengan sikap kontroversial Gus Miftah, seorang pendakwah asal Lampung yang juga dikenal sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama. Kali ini, seorang WNI pemilik restoran di Istanbul membongkar tabiat asli Miftah yang mengejutkan.

Menurut unggahan di media sosial, tepatnya di akun X @narkosun pada Jumat, 6 Desember 2024, pemilik restoran tersebut menceritakan pengalamannya saat Gus Miftah mengunjungi restoran yang ia kelola di Istanbul bersama istri dan rombongan.

"GM itu pernah datang ke resto saya di Istanbul dengan istri dan crewnya," tulisnya dikutip dari unggahan akun X @narkosun, Jumat, (6/12).

Baca juga : Usai Kehebohan Petisi, Gus Miftah Mundur dari Posisi Utusan Khusus Presiden

Selama kunjungan tersebut, Miftah tampaknya memperlakukan diri sebagai tamu istimewa. Pemilik restoran menyebutkan bahwa Miftah meminta pelayanan khusus dan bahkan meminta diskon untuk makanan yang dipesan.

“Minta dilayani spesial dan minta discount. Udah gitu sombong dan cerewetnya setengah mati. Dia juga minta selama di Istanbul pake Alphard,” ungkapnya.

Pengalaman ini menjadi bukti bahwa Miftah sering kali menunjukkan sikap yang tidak menyenangkan, bahkan dianggap arogan oleh orang-orang di sekitarnya.

Tak hanya itu, menurut cerita sang pemilik, Miftah juga tidak mau bergabung dengan anggota rombongannya.

Sikap yang tidak ramah ini semakin memperburuk kesan negatif terhadapnya. Bahkan, Miftah terlihat terus berbicara dengan nada sombong, seakan merendahkan orang di sekitarnya.

“Dia gak mau gabung sama crewnya,” tambahnya.

Yang lebih mengejutkan lagi, meskipun sikap Miftah terkesan sangat menuntut dan sombong, pemilik restoran yang juga seorang WNI ini tidak takut untuk mengambil sikap tegas.

Ia dengan jelas menyuruh Miftah untuk meninggalkan restorannya karena ada tamu lain yang datang.

“Di Turki dia kan bukan siapa-siapa, jadi dengan tegas saya mempersilakan dia untuk segera meninggalkan resto,” kata sang pemilik restoran.

Baca juga : Petisi Copot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Capai Ratusan Ribu Dukungan

Setelah dipersilakan untuk pergi, Miftah tampaknya marah dan meninggalkan tempat tersebut sambil mengomel.

"Dia pergi dengan ngomel panjang lebar," pungkasnya.

Reaksi Publik Terhadap Sikap Gus Miftah

Perilaku Gus Miftah ini kembali menambah panjang daftar kecaman publik terhadap dirinya. Sejumlah warganet turut memberikan komentar tentang pengalamannya dengan Gus Miftah, yang banyak dianggap tidak mencerminkan sikap seorang tokoh agama.

Sebelumnya, Miftah juga sempat menuai kritik tajam setelah video ceramahnya yang menghina seorang penjual es teh di Magelang viral di media sosial.

Kasus ini semakin memanas dengan munculnya petisi online yang meminta agar Miftah dicopot dari jabatan Utusan Khusus Presiden. ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini