LBJ - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengungkapkan bahwa partisipasi pemilih dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 di Kabupaten Kepulauan Seribu tercatat mencapai 70 persen. Angka ini menempati posisi tertinggi, baik di Jakarta maupun di tingkat nasional.

"Kami mengapresiasi masyarakat Kepulauan Seribu yang memiliki partisipasi Pilkada sangat tinggi, yaitu mencapai 70 persen," ujar Ketua KPU DKI Jakarta, Wahyu Dinata, pada Minggu (27/11).

Ini menunjukkan komitmen tinggi warga Kepulauan Seribu dalam menggunakan hak pilih mereka.

Baca juga: Bantahan KPU DKI Jakarta Soal C1 Pilkada 2024: Kode Perintah 2 Putaran?

Pada tahap rekapitulasi hasil penghitungan suara, tercatat 15.161 pemilih yang menggunakan hak pilihnya di Kepulauan Seribu. Ini merupakan bagian dari proses transparansi yang digelar KPU Kepulauan Seribu.

Rekapitulasi ini dilaksanakan di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu Selatan, dan menjadi yang pertama di tingkat DKI Jakarta. Wahyu Dinata menekankan pentingnya kegiatan ini untuk memastikan transparansi di mata publik.

“Kami apresiasi kerja keras KPU Kepulauan Seribu dan seluruh pihak yang terlibat,” ujarnya.

Baca juga: Pilkada DKI: Pramono Anung Janji Fokus Pemberdayaan, Bukan Penggusuran

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan, juga menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Pilkada yang berjalan lancar dan aman.

“Situasi dan suasana saat Pilkada Tahun 2024 aman dan lancar,” kata Fadjar.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa tingkat partisipasi di Kepulauan Seribu jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lainnya, bahkan di tingkat nasional.

"Kami juga nantinya akan melaporkan hasil rekapitulasi ini," ujarnya.

Pilkada 2024 di Kepulauan Seribu diadakan di 41 Tempat Pemilihan Suara (TPS) dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 20.908 pemilih. Komitmen ini menunjukkan betapa pentingnya demokrasi bagi masyarakat Kepulauan Seribu.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini