Kenaikan Gaji Guru: Hadiah Spesial di Hari Guru Nasional
By Cecep Mahmud
29 Nov 2024

Presiden RI, Prabowo Subianto, pada Puncak Hari Guru Nasional, Kamis (28/11) di Velodrome, Jakarta, Prabowo menyampaikan bahwa gaji para guru. (Setneg)
LBJ - Presiden RI, Prabowo Subianto, mengumumkan kabar gembira bagi para guru di Indonesia. Dalam pidatonya pada Puncak Hari Guru Nasional, Kamis (28/11) di Velodrome, Jakarta, Prabowo menyampaikan bahwa gaji para guru yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan guru honorer Non-ASN akan mengalami kenaikan signifikan.
"Kita telah tingkatkan anggaran kesejahteraan guru yang berstatus PNS dan PPPK, serta guru-guru Non-ASN. Guru ASN akan mendapatkan tambahan kesejahteraan sebesar satu kali gaji pokok. Sementara itu, tunjangan profesi guru Non-ASN ditingkatkan menjadi Rp2 juta per bulan," ujar Prabowo.
Kenaikan gaji ini tidak hanya mencakup guru ASN, tetapi juga guru honorer yang telah mengikuti program sertifikasi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Abdul Mu'ti, sebelumnya juga mengungkapkan bahwa gaji guru non-ASN yang sudah sertifikasi akan mengalami kenaikan hingga Rp2 juta, selain gaji yang diberikan oleh sekolah.
Baca juga: Prabowo Minta Bentuk Data Tunggal Bansos, Mensos Target Rampung Desember
Kenaikan tersebut merupakan bagian dari program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan para pendidik.
"Ini adalah komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan guru, meski baru saja saya duduk di tampuk kepemimpinan," tambah Prabowo yang disambut tepuk tangan meriah oleh para guru yang hadir di lokasi.
Program kenaikan gaji ini bertujuan agar guru merasa dihargai dan semakin termotivasi dalam menjalankan tugasnya.
"Saya minta tepuk tangan yang paling meriah untuk Ibu Menkeu," kata Prabowo dengan nada bercanda, mengacu pada dukungan pemerintah dalam meningkatkan anggaran untuk sektor pendidikan.
Bagi para guru ASN, kenaikan ini berarti tambahan penghasilan yang setara dengan satu kali gaji pokok mereka. Sementara guru non-ASN yang telah mengikuti sertifikasi akan merasakan tunjangan profesi yang jauh lebih besar dari sebelumnya. Hal ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dengan diumumkannya kenaikan ini, pemerintah berharap dapat memperbaiki kualitas pendidikan dengan memberikan penghargaan lebih kepada para guru.
"Kami ingin guru-guru merasa dihargai dan termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran," kata Mu'ti.
Kenaikan gaji ini menunjukkan komitmen pemerintah terhadap sektor pendidikan dan guru sebagai ujung tombak dalam mencerdaskan bangsa. Harapannya, langkah ini akan meningkatkan semangat kerja para guru dalam membentuk generasi masa depan yang berkualitas.***
Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini