LBJ - Gamma Rizkynata Oktafandy, seorang siswa SMKN 4 Semarang dan anggota paskibra, menjadi korban penembakan tragis yang diduga dilakukan oleh oknum polisi. Peristiwa ini terjadi di daerah Sampokong, Semarang, dan merenggut nyawa Gamma dengan luka tembak di bagian pinggul. Dua temannya yang juga siswa SMKN 4 kini masih dalam kondisi kritis.

Menurut informasi yang beredar di media sosial, penembakan dilakukan oleh lima oknum polisi yang dikabarkan sedang sakau setelah pesta narkoba.

Informasi ini berasal dari unggahan Facebook Rahman pada Selasa, 26 November 2024, yang menampilkan tangkapan layar dari sebuah grup diskusi.

Baca juga : Tragis! Gamma Rizkynata Oktafandy, Anggota Paskibra SMKN 4 Semarang, Diduga Tewas Ditembak Oknum Polisi

Akun Facebook Nafas Tua, melalui sebuah grup bernama MIK Semar, membagikan informasi bahwa oknum polisi tersebut membuat onar dan secara acak menembaki siswa sekolah di wilayah tersebut.

“Tadi sore katanya ada gerombolan polisi sakaw usai pesta narkoba. Buat rusuh nembaki anak-anak di daerah Sampokong Semarang,” tulis akun tersebut.

Informasi tambahan menyebut para polisi tersebut mengenakan baju dinas dan membawa senjata api sebelum akhirnya melarikan diri dari lokasi.

“Katanya polisinya langsung melarikan diri ada 5 orang membawa pistol dan pakai baju dinas,” tambahnya.

Kapolrestabes Semarang Beri Penjelasan Berbeda

Berbeda dengan klaim di media sosial, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar memberikan penjelasan resmi mengenai insiden ini.

Menurutnya, anggotanya terlibat dalam upaya melerai tawuran antara dua kelompok gangster, yakni Geng Seroja dan Geng Tanggul Pojok, yang bentrok di kawasan tersebut.

“Kedua kelompok gangster ini melakukan tawuran,” jelas Irwan di hadapan awak media.

Baca juga : Kronologi Penembakan Dua Siswa SMK di Semarang, Polisi Klaim Tindak Tawuran Gengster

Namun, hingga saat ini, belum ada klarifikasi lebih lanjut terkait dugaan keterlibatan pesta narkoba yang menyeret nama lima oknum polisi.

Warga dan keluarga korban mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas insiden ini dan memberikan keadilan bagi para korban.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini