×
image

Visinema Cetak Sejarah Lewat Film Animasi Jumbo, Media Dunia Beri Pujian

  • image
  • By Shandi March

  • 19 Apr 2025

Film animasi 'Jumbo' dari Indonesia sukses besar, berkisah tentang Don, anak lelaki pemalu yang ingin membuktikan dirinya lewat pertunjukan bakat. ( Instagram @jumbo.id)

Film animasi 'Jumbo' dari Indonesia sukses besar, berkisah tentang Don, anak lelaki pemalu yang ingin membuktikan dirinya lewat pertunjukan bakat. ( Instagram @jumbo.id)


LBJ - Kalau biasanya film animasi mendunia datang dari Pixar atau Ghibli, sekarang giliran Indonesia unjuk taring lewat Jumbo. Film garapan Visinema Studios ini bikin kejutan besar, bukan cuma di bioskop tanah air, tapi juga jadi bahan obrolan di media internasional.

Mulai dari Variety, Cartoon Brew, sampai The Express Tribune ikut memuji pencapaian Jumbo. Mereka menyoroti bagaimana animasi lokal ini mampu menembus rekor nasional dan membuka jalan menuju pasar global.

“Ini adalah bentuk nyata kepercayaan publik terhadap karya kreator Indonesia, yang dibangun lewat kerja keras selama lima tahun,” kata Anggia Kharisma, produser Jumbo, dikutip dari The Express Tribune.

Rekor Penonton, Cerita Ramah Keluarga, dan Kampanye Viral

Apa sih yang bikin Jumbo begitu meledak? Jawabannya sederhana: gabungan cerita yang menyentuh, karakter yang relate dengan keluarga Indonesia, dan promosi digital yang jago banget.

Baca juga : Hari Kartini, Transjakarta hingga MRT Sediakan Pintu Khusus dan Layanan Gratis untuk Perempuan

Film ini berkisah tentang Don, anak lelaki pemalu yang ingin membuktikan dirinya lewat pertunjukan bakat. Saat buku dongeng peninggalan orang tuanya dicuri, petualangan seru pun dimulai, apalagi setelah Don bertemu dengan roh bernama Meri yang ingin bertemu keluarganya lagi.

Cerita hangat ini dikemas dengan visual berkualitas tinggi hasil kerja 420 animator lokal. Ditambah lagi, komunitas Jumbo’s Free Buzzers bikin film ini terus viral di TikTok dan X (Twitter), sejak hari pertama tayang.

Film ini merupakan proyek ambisius Visinema Studios yang sebelumnya sukses lewat Nussa, Keluarga Cemara, dan Mencuri Raden Saleh. Tapi kali ini, mereka naik level—bukan cuma karena angka penonton, tapi juga karena pesan moral dan kualitas produksi.

Anggia Kharisma menyebut bahwa kesuksesan ini adalah hasil kerja selama lima tahun penuh tantangan.

“Lebih dari 420 animator lokal ikut mengembangkan film ini dari nol,” katanya lagi.

Baca juga :Baru Cerai, Paula Verhoeven Ditawari Hotman Paris Jadi Asisten Pribadi

Jumbo Go International Mulai Juni 2025

Bukan cuma di Indonesia, Jumbo juga sedang bersiap menembus pasar internasional. Media asing melaporkan bahwa film ini akan tayang di Malaysia, Singapura, Brunei, hingga ke Rusia dan negara-negara Baltik mulai Juni 2025.

Langkah ini menjadikan Jumbo sebagai pionir film animasi lokal yang benar-benar bisa bersaing di panggung global. Ini bukan cuma soal cerita yang kuat, tapi juga tentang pembuktian bahwa Indonesia punya kualitas dan daya saing.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Tags:


Popular Post