LBJ - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menerapkan sistem digital dalam proses rekrutmen Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) melalui Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE).

Rekrutmen PPSU Pakai Sistem Digital

Hal tersebut dilakukan mencegah praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), serta pungutan liar (pungli) dalam perekrutan tenaga harian lepas tersebut.

“Proses rekrutmen dipastikan akan berlangsung secara transparan bebas dari praktik KKN dan bebas dari praktik pungli,” jelas Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, Rabu (16/4/2025).

Lowongan PPSU Jakarta terbuka bagi pelamar lulusan sekolah dasar (SD), diutamakan ber-KTP Jakarta.

“Perlu diingat, calon pelamar diutamakan ber-KTP DKI Jakarta,” terang Chico.

Baca juga: Ada 17 Puskesmas dan 1 RSUD Jakarta Bakal Tempat Rehabilitasi Pengguna Narkoba

Buka Loker 1.652 PPSU

Tahun ini, Pemprov Jakarta membuka lowongan 1.652 posisi PPSU ditempatkan di tingkat kelurahan.

Sebelumnya, Gubernur Jakarta Pramono Anung merubah persyaratan penerimaan PPSU serta pasukan oranye. Jika sebelumnya minimal lulusan SLTA (Sekolah Lanjutan Tingkat Atas), kini pendidikan SD diperbolehkan mendaftar.

Baca juga: Pemerintah Bentuk 80.000 Koperasi Merah Putih, Pensiunan hingga Sarjana Nganggur Direkrut Jadi Pegawai

Dengan syarat pendidikan dilonggarkan, Pramono berharap bisa menurunkan angka pengangguran di Jakarta. . ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini