LBJ - Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, tengah menghadapi tuduhan penipuan yang dilaporkan oleh pemilik perusahaan, Jan Hwa Diana, ke Polda Jawa Timur pada Kamis, 10 April 2025. Tuduhan tersebut langsung menarik perhatian anggota Komisi VII DPR RI, Tom Liwafa, yang menyatakan ketidaksetujuannya terhadap tindakan ini.

Dalam unggahannya di Instagram Stories, Tom menyampaikan keyakinannya bahwa Polda Jatim tidak akan melindungi pihak yang salah.

"Saya percaya @humaspoldajatim tidak akan back up orang-orang yang salah dan arogan," tulis Tom, menanggapi laporan yang mengarah kepada Armuji. Ia pun mengungkapkan rasa herannya mengapa seorang pemimpin yang tengah berjuang untuk rakyatnya justru menjadi sasaran laporan polisi.

Baca juga : Pemprov Jakarta Verifikasi 410 Pendaftar Rusun Green Jagakarsa, Bakal Buka Pendaftaran Tahap 2

"Orang belain rakyat malah dilaporkan polisi," sambungnya dengan nada penuh keheranan.

Tanggapan Tom terhadap laporan tersebut semakin jelas ketika ia mengomentari unggahan dari akun Instagram @bolodewe_id mengenai Armuji yang tidak takut menghadapi laporan polisi.

Tom menganggap tindakan pemilik perusahaan tersebut kurang pantas dan mengungkapkan dukungannya kepada Armuji,

"Nggak karuan kelakuannya Cak Ji, salah malah ngelapor polisi. Saya bersama Cak Ji," ungkapnya.

Sementara itu, Armuji sendiri menanggapi laporan tersebut dengan santai. Ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan tinggal diam terhadap tuduhan yang tidak berdasar itu.

Baca juga : Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tegaskan Larang Pungutan di Jalan Mulai Senin 14 April

"Justru berkata tidak senonoh dan menuduh saya penipu itu nanti kita jadikan laporan balik," ujar Armuji dengan tegas.

Banyak yang mempertanyakan apakah laporan ini benar-benar beralasan atau hanya sebuah tindakan balasan dari pihak yang merasa dirugikan.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini