LBJ - Presiden Prabowo Subianto membuat kejutan saat menyempatkan diri singgah ke Bengkulu untuk menjemput asisten pribadinya, Agung Surahman, menggunakan Pesawat Kepresidenan RI 1. Momen tak biasa itu terjadi pada Minggu, 6 April 2025, di tengah jadwal kenegaraan menuju Malaysia.

Langkah ini menuai pro dan kontra di kalangan publik. Banyak yang mempertanyakan urgensi serta etika penggunaan pesawat negara untuk urusan pribadi, meskipun rute yang ditempuh searah dengan agenda luar negeri resmi.

Setelah video penjemputan itu beredar luas di media sosial, Agung Surahman angkat bicara. Melalui akun Instagram pribadinya, @agung_surahman, ia menjelaskan bahwa kejadian tersebut berada di luar rencananya.

Baca juga : Prabowo Bakal Bertemu Investor hingga Masyarakat Umum di Jakarta Siang Ini, Umumkan Respon RI Tarif Impor Baru Trump

“Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh Pimpinan dan masyarakat Bengkulu, kejadian ini di luar dugaan saya,” tulis Agung pada Senin, 7 April 2025.

Ia menegaskan bahwa penjemputan tersebut bersifat pribadi dan terjadi secara mendadak.

"Ini sangat pribadi dan mendadak," sambungnya.

Dalam penjelasannya, Agung menyatakan sudah menawarkan diri untuk menyusul ke Jakarta. Namun Prabowo menolak dan memilih langsung menjemputnya lantaran pesawat RI 1 yang ditumpanginya memang akan melewati jalur ke Malaysia melalui Bengkulu.

Baca juga : Optimis Hadapi Krisis, Prabowo Siap Dialog dengan Tokoh Indonesia Gelap

“Saya sudah sampaikan ke Bapak Presiden saya saja yang menyusul ke Jakarta, namun beliau memutuskan untuk ke Bengkulu dahulu karena juga lintas sejalur ke Malaysia,” jelasnya.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini