LBJ - Dua preman pasar memalak hingga mengacak-acak sayuran pedagang di Pasar Baru Kota Bekasi, Jawa Barat (Jabar) berinisial TAP (30) dan DI (26) diringkus dan menjalani pemeriksaan penyidik.

Tiga Tahun Beraksi

Dari kicauan kedua pelaku diketahui mereka beraksi sudah tiga tahun lamanya.

"Mengutip para pedagang Pasar Baru sudah berjalan 3 tahun," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, Sabtu (5/4/2025).

Para pelaku meminta kutipan uang sebesar Rp2.000 hingga Rp5.000 kepada setiap pedagang. Dihitung-hitung, bisa mengantongi Rp150 ribu dalam sehari dan digunakan untuk mencukupi biaya hidup sehari-hari.

Baca juga: Satpam RS Bekasi Dianiaya Keluarga Pasien hingga Muntah Darah Jalani Perawatan, Bakal Diperiksa

Positif Sabu

Sebelumnya, kedua pelaku memalak pedagang sayur di pasar Bekasi pada Kamis (3/4/2025). Keduanya ditangkap pada Jumat (4/4/2025). Mereka menjalani tes urine dan hasil tes keduanya positif mengonsumsi narkotika jenis sabu.

Sebelum pemalakan terjadi, pelaku TAP meminta istrinya menagih kutipan uang kepada para pedagang. Korban saat itu memberikan uang Rp2.000 melontarkan kata-kata binatang kepada istri pelaku.

Baca juga: Dua Preman Palak Pedagang Sayur di Pasar Baru Bekasi diringkus, Ngancam Mau Digulung

Kata-kata Binatang

Pelaku tidak terima dan marah atas perkataan anak pedagang tersebut. Lalu, mendatangi anak pedagang tersebut menanyakan kenapa mengejek istrinya dengan sebutan a****g.

"Pelaku sambil marah-marah menyuruh pedagang tersebut untuk tutup dan tidak dagang di area tersebut," jelas Binsar.

Pelaku TAP marah lalu menendang barang dagangan hingga berantakan. Aksi TAP dan temannya direkam lalu diunggah di media sosial. Video tersebut viral. ***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini