LBJ - Seorang bocah laki-laki berusia 3 tahun, berinisial AYP, ditemukan tewas dengan kondisi luka lebam di sekujur tubuhnya di Medan, Sumatera Utara. Polisi menduga korban tewas akibat dianiaya oleh pacar ibunya, ZI (37), yang kini telah diamankan.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto, menyatakan, "Dugaan kami korban meninggal karena tindakan kekerasan".

Hal ini diungkapkan Bayu dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (29/3/2025).

Kecurigaan atas kematian korban bermula dari laporan tante korban kepada pihak kepolisian.

"Ada seorang warga yang juga tante dari korban melaporkan kepada kami bahwa keponakannya meninggal dunia dengan kondisi tak wajar," jelas Bayu.

Baca juga: Prabowo Ucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947

Polisi segera melakukan penyelidikan dan menemukan luka lebam di sekujur tubuh korban.

Penyelidikan lebih lanjut melibatkan pemeriksaan terhadap ibu korban, AZL, dan pacarnya, ZI. Selain itu, polisi juga melakukan ekshumasi makam korban di Jalan Guru Patimpus untuk keperluan autopsi.

Hasil autopsi menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan yang parah.

"Dari ekshumasi oleh tim dokter forensik, diperoleh analisa sementara, yakni adanya tanda kekerasan di sekujur tubuh korban hingga ke bagian kaki, kerongkongan patah, empedu pecah, gigi depan belakang copot dan rahang goyang," ungkap Bayu.

Kasus ini masih dalam pengembangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Pelaku ZI terancam hukuman berat atas tindakan kekerasan yang menyebabkan hilangnya nyawa seorang anak.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini