LBJ - Seorang pria asal Pasuruan, Jawa Timur, mendadak viral di media sosial setelah memamerkan tumpukan uang baru senilai Rp2 miliar. Pria tersebut diketahui bernama Rama Wildan. Aksinya menarik perhatian netizen, terutama karena kelangkaan uang baru menjelang Lebaran.

Dalam video yang beredar, Rama Wildan tampak duduk di depan ruko pinggir jalan dengan tumpukan uang baru dari berbagai pecahan, mulai dari Rp1.000 hingga Rp20.000. Ia juga menawarkan jasa penukaran uang kepada warga yang ingin mendapatkan uang pecahan baru untuk Lebaran.

"Alamatnya depan Hotel Adam, Bangil ya. Sampingnya POM Sidowayah. Yuk merapat bosku," kata Rama dalam videonya yang viral di media sosial.

Tak lama setelah unggahannya menyebar, warganet mulai mempertanyakan bagaimana ia bisa memperoleh uang dalam jumlah sebesar itu.

Baca juga : SKCK Diusulkan Dihapus Persulit Eks Napi Dapat Kerja, Polri Janji Perbaiki

Banyak yang mengeluhkan sulitnya menukarkan uang baru melalui jalur resmi, sementara Rama justru memiliki stok melimpah.

Menanggapi banyaknya pertanyaan dan spekulasi, Rama akhirnya angkat bicara. Dalam video klarifikasinya, ia menegaskan bahwa bisnis penukaran uang baru sudah digelutinya selama lebih dari lima tahun.

"Saya sudah usaha ini lebih dari lima tahun. Setiap tahun ya begini ceritanya," ujarnya, seperti dilansir dari Bangka Pos.

Ia juga membantah tudingan bahwa dirinya mendapatkan uang baru dari orang dalam bank. Menurutnya, ia membeli uang baru dari berbagai sumber, termasuk melalui jaringan di Surabaya dan transaksi online.

"Uang baru itu kita kulakan ke seseorang, bukan ke orang bank. Ada yang nawarin barang di Surabaya atau online, kita ambil," jelasnya.

Baca juga : Surat Minta THR Berkop Polsek Menteng Beredar, Propam Polres Jakpus Turun Tangan

Rama Wildan juga menegaskan bahwa jasa penukaran uang bukan satu-satunya usaha yang ia jalankan. Ia mengaku memiliki bisnis lain, seperti rental kendaraan dan koperasi.

"Saya gak cuma ngurus uang baru aja, saya punya usaha lain seperti rental dan koperasi," tegasnya.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa keuntungan dari jasa tukar uang tidaklah besar. Setiap lembar uang baru yang ditukarkan hanya dikenakan biaya tambahan sekitar Rp500 hingga Rp1.000.

Meskipun mendapat banyak kritik, Rama mengaku tetap santai dan memilih melihat sisi positif dari viralnya namanya di media sosial.

"Saya gak takut sama siapapun. Alhamdulillah saya tambah terkenal," pungkasnya.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini