LBJ - Publik digemparkan dengan penemuan jasad wanita bernama Feni Ere, seorang sales mobil yang hilang selama satu tahun, sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi tinggal tengkorak di kawasan KM 35 Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Battang Barat, Palopo, pada Jumat (7/2/2025). Kejadian ini sontak menjadi perbincangan hangat, terutama di media sosial seperti TikTok.

Feni Ere, yang terakhir kali terlihat pada 18 Januari 2024, ditemukan dalam keadaan sudah menjadi kerangka. Pihak kepolisian kemudian melakukan tes DNA untuk mengonfirmasi identitas korban. Pada Kamis (20/2/2025), hasil tes DNA memastikan bahwa jasad tersebut memang milik Feni Ere.

Jenazahnya direncanakan akan dimakamkan pada Sabtu (22/2/2025) di kampung halaman neneknya di Pantilang, Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu. Kabar ini membawa kesedihan mendalam bagi keluarga dan masyarakat yang mengikuti perkembangan kasus ini.

Baca juga : Remaja 17 Tahun Curi Pisang Demi Hidupi Adik dan Nenek di Pati Jadi Anak Asuh Polisi, Diberi Bantuan Pendidikan

Kronologi Hilangnya Feni Ere

Sebelum menghilang, Feni sempat menghubungi keluarganya dan mengabarkan bahwa ia kembali ke Palopo setelah tiga hari berkunjung ke Maili, Luwu Timur. Namun, setelah itu, ia tidak lagi bisa dihubungi.

Ayah korban, Parman, mengalami firasat buruk dan berusaha mendatangi rumah Feni. Saat tiba, ia terkejut melihat kondisi rumah yang mencurigakan. Gagang pintu ditemukan dalam keadaan rusak, dan posisi kunci telah berpindah tempat.

Saat memasuki kamar Feni, Parman semakin terkejut dengan temuan bercak darah di lantai dan kasur.

"Kudapat percikan darah di lantai dan kasurnya, sama ada celana sor penuh darah di belakang pintu," ujarnya.

Melihat hal tersebut, keluarga segera melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian pada 26 Januari 2024.

Baca juga : Pelajar SMA Telanjang Dada di Pati Jateng Diarak Warga Kepergok Curi Pisang, Demi Hidupi Adik dan Nenek

Namun, penyelidikan yang dilakukan sempat terhenti dan tidak menunjukkan perkembangan signifikan.

"Cuma datang polisi satu kali cek di kamarnya, sudah itu tidak kutahu mi kabarnya," tutur Parman dengan nada kecewa.

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian guna mengungkap pelaku dan motif di balik kematian tragis Feni Ere.***

Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini