×
image

Kurang dari 24 Jam, Polisi Bekuk Dua Anggota Ormas Pemalak Guru TK di Pamulang

  • image
  • By Shandi March

  • 15 Feb 2025

Ormas di Pamulang Ancam Guru dengan Sajam, Diduga Minta Uang Keamanan. (Instagram @media.tangselife)

Ormas di Pamulang Ancam Guru dengan Sajam, Diduga Minta Uang Keamanan. (Instagram @media.tangselife)


LBJ - Dua pria yang diduga anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) dibekuk aparat setelah melakukan pemalakan dan penyerangan terhadap seorang guru Taman Kanak-Kanak (TK) di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, pada Jumat, (14/2).

Aksi pemalakan ini pertama kali terungkap melalui unggahan pengguna X, @neVerAl0nely, pada Sabtu, 15 Februari 2025.

Dalam video yang beredar, terlihat salah seorang pelaku digiring menuju Polsek Cisauk, Tangerang Selatan, pada Jumat malam setelah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.

Baca juga : Kades Kohod Bantah Terlibat, Sebut Jadi Korban Pemalsuan Sertifikat di Laut Tangerang

Dua pelaku berinisial S dan N diduga mengancam serta menyerang seorang guru yang sedang mendampingi anak-anak berlatih marching band di halaman sekolah.

Aksi kekerasan tersebut terekam dalam sebuah video yang menjadi viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, tampak salah satu pelaku mengancam dengan senjata tajam dan bertindak kasar di depan anak-anak yang sedang berlatih.

Selain mengancam, kedua pelaku meminta uang sebesar Rp300.000 dengan dalih "biaya keamanan" serta meminta jatah kopi dan rokok dari guru pendamping.

Tidak hanya itu, polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa pisau yang digunakan dalam aksi tersebut.

Baca juga :Bocah 6 Tahun di Jember Tewas Dibunuh Pacar Ibunya, Hilang 3 Hari

Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya, mengungkapkan bahwa kedua pelaku berhasil ditangkap oleh tim gabungan pada Jumat malam.

“Alhamdulillah, tim dari Opsnal Polres maupun Polsek yang kita turunkan, dalam tempo kurang dari 1x24 jam, sudah berhasil mengamankan terduga pelaku,” kata Dhady pada Sabtu, (15/2).

Pelaku S, yang saat kejadian mengenakan celana loreng khas salah satu ormas, ditangkap di rumah orangtuanya, sementara N ditangkap di jalan saat mencoba melarikan diri.

Polisi bergerak cepat setelah menerima laporan dari saksi mata dan berhasil mengamankan keduanya dalam waktu singkat.

Baca juga :Sederet Barang Bukti Jadikan Vadel Badjideh Sebagai Tersangka, Ada Hasil Visum

Kapolsek Cisauk memastikan bahwa saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh tim penyidik untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh tim penyidik untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Kami memastikan tindakan tegas akan diambil untuk memberikan efek jera dan memastikan rasa aman bagi masyarakat, terutama di lingkungan pendidikan,” tegas Dhady.***


Update Cepat, Info Lengkap! Join Whatsapp Channel Kami Klik Disini

Popular Post